JAKARTA – KawanuaPost.com – Politikus senior Partai Golkar Zainal Bintang, menilai ada hal yang janggal terkait konflik antara Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli.
Tantangan debat terbuka Rizal Ramli, kata Zaenal, harus ditanggapi serius oleh para elit dan pemimpin di negeri ini. Pasalnya, Rizal Ramli pasti memiliki sebuah pandangan yang berbeda dalam perencanaan pembangunan proyek pembangkit listrik 35.000 ribu megawatt (mw) yang digagas Wapres JK.
“Sehingga saya Pelaksana Harian Ketua Umum Kadin Indonesia siap apabila ditunjuk sebagai mediataor terhadap persoalan ini,” kata Zainal kepada Wartawan.
Mediasi ini, sambung Zainal, berupa duduk bersama dan berdiskusi untuk membahas persoalaan yang saat ini terjadi. Menurutnya, dengan melakukan hal tersebut rakyat Indonesia telah disuguhkan berupa hal transparansi terhadap permasalahan yang ada.
“Sehingga rakyat tidak menduga adanya drama di balik pertikaian ini. Dan hal ini juga dilakukan agar rakyat disuguhkan transparansi terhadap persoalan yang ada,” lanjutnya.
Saat ini, lanjut Zainal, rakyat diberi suguhan bahwa seorang menteri tidak dibenarkan untuk mengkritik atasannya lantaran masalah etika. Sehingga, yang terjadi ialah membuat rakyat hanya memahami konflik ini pada permasalahan etika.
“Saya permasalahan etika sudah selesai. Rizal Ramli juga sudah meminta maaf kepada JK. Agar permasalahannya jelas sudah saatnya kita mendengarkan pandangan keduanya sehingga rakyat mengetahui persoalaan yang ada,” tandasnya.
EDITOR : HERMAN. M.