MANADO, Kawanuapost.com – Gubernur Sulawesi Utara DR Sinyo Harry Sarundajang membuka secara resmi pelaksanaan Sidang Majelis Daerah (SMD) Sulawesi Utara-Gorontalo Gereja Bethel Indonesia (GBI) di M Icon Manado, Kamis (7/8). Sementara tema yang diusung “Ladang Telah Menguning, Tuailah Bersama (Yonanes 4:35)” dan Sub Tema “Bersama Kita Bisa” dihadiri oleh sekitar 350 peserta yang datang dari seluruh Gereja Bethel di Sulut dan Gorontalo.
Sarundajang dalam sambutan menegaskan, salah satu tugas utama gereja dalam menjalankan pembangunan moral bagi jemaatnya maka warga gereja sebagai warga masyarakat mampu mempunyai karakter yang kuat yang didasarkan pada iman percaya kita, manusia hidup tidak hanya berdasarkan kecerdasan intelektual dan kecerdasan emosional, tetapi juga harus mampu mempunyai kecerdasan spiritual, dimana manusia menyadari Tuhan sebagai penciptanya, selalu berbuat baik kepada sesama, selalu menjadi contoh dan teladan di dalam berbicara, bersikap dan bertindak.
Gubernur menekankan, pentingnya pembentukan karakter, sebagai warga gereja harus mempunyai karakter yang baik karena ketika kita kehilangan karakter maka kita akan kehilangan segala-galanya, lebih daripada itu pendidikan karakter yang baik akan terbentuk manusia yang mempunyai etos kerja yang baik, punya moral yang baik dan mempunyai ilmu pengetahuan yang tinggi, oleh karena itu kedepan perlu diupayakan agar pendidikan karakter mempunyai porsi yang lebih disekolah dibanding dengan pendidikan ilmu pengetahuan hal ini agar terjadiagar bangsa kita ini menjadi bangsa yang kuat dan beretos kerja yang tinggi dalam artian terjadi transformasi etos, yaitu perubahan mendasar dalam mentalitas, cara berpikir, cara merasa dan cara mempercayai, yang semuanya menjelma dalam perilaku dan tindakan sehari-hari. Etos ini menyangkut semua bidang kehidupan mulai dari ekonomi, politik, sains-teknologi, seni, agama, sehingga mentalitas bangsa lambat-laun berubah
Ketua Badan Pimpinan Daerah GBI Sulut Gorontalo Pdt Verro Tunas menyatakan terima kasihnya kepada Gubernur Sulawesi Utara yang telah berkenan membuka secara resmi acara ini, dan menyatakan bahwa tujuan dari pelaksanaan acara ini adalah untuk evaluasi dan instrospeksi bagi para hamba Tuhan di Gereja Bethel se Sulut dan Gorontalo, memperkokoh kesatuan dan persatuan organisasi, meningkatkan kualitas pelayanan agar dapat menjangkau yang belum terjangkau dan peningkatan mutu dan kualitas palayan di lingkup GBI. (*/Humas)