MANADO, Kawanuapost.com – Rangkaian kegiatan seleksi penerimaan Calon Praja IPDN Provinsi Sulut Tahun 2014, Kamis (4/9) kemarin, mulai di gelar oleh Panitia Pelaksana dan BKD Provinsi Sulut, di Aula Mapalus Kantor Gubernur. Kegiatan yang di buka Kepala BKD Provinsi Sulut DR. Noudy RP Tendean SIP MSi atas nama Sekrpov Sulut Ir. Siswa R Mokodongan selaku Ketua Umum Panitia Seleksi ditandai dengan penyematan tanda pengenal oleh Tendean kepada dua calon Praja IPDN Sulut.
Penerimaan Praja IPDN tahun ini, agak berbeda dengan penerimaan tahun-tahun sebelumnya, beberapa ketentuan baru telah diterapkan dalam seleksi kali ini, baik dari aspek persyaratan dan sistem seleksi. penerapan ini tentunya akan berdampak pada semakin kompetitif dan ketatnya setiap tahapan seleksi yang akan dijalani oleh para peserta. Untuk itu Tendean mengimbau agar panitia pelaksana dapat mensosialisasikan kepada peserta dengan sebaik mungkin mulai dari setiap tahapan dan proses yang akan mereka jalani nanti.
Selain itu Tendean berpesan kepada orang tua untuk mempersiapkan putra putri anda dengan sebaik mungin baik fisik maupun mental, karena mereka nantinya akan mengikuti tes kesamaptaan, psikotes, latihan pengetahuan umum (tes kompetensi) juga tes kesehatan serta tak kalah pentingnya yaitu tes kejujuran yang akan dilakukan oleh KPK RI, sembari mengingatkan kepada orang tua dan peserta jangan sampai mempercayai calo atau okunum-oknum yang menawarkan atau menjanjikan sesuatu apalagi meminta imbalan, sekali lagi kiranya jangan dipercaya. Karena oknum-oknum tersebut merupakan petualang-petualang yang tidak bertanggungjawab yng hanya mencari keuntungan pribadi. Sebab seleksi penerimaan calon praja IPDN ini dilaksanakan secara transparan dan di awasi langsung oleh KPK RI, tandas mantan Karo Pemerintahan dan Humas.
Kasubid Diklat Billy Wowiling SSTP MSi mengatakan, peserta yang mengikuti seleksi Calon Praja IPDN kali ini berjumlah 346 orang yang berasal dari 15 Kabupaten/Kota se-Sulut. Sedangkan Tujuannya untuk mendapatkan, SDM calon Praja IPDN Provinsi Sulut yang berkualitas. Sementara pelaksanaan rangkaian seleksi sesuai jadwal yang ada dimulai sejak 13 Agustus hingga 14 Oktober 2014 mendatang yang dimulai dari pendaftaran, seleksi administrasi oleh tim penerimaan Kab/Ko hingga seleksi di tingkat Provinsi, tas psikologi dan tes integritas dan kejujuran, tes kesehatan, tes kesamaptaan, tes kompetensi, pantuhir dan tes ulang kesehatan dan kesamaptaan serta wawancara di Kampus Jatinangor. Wowiling menambahkan, setiap tahapan seleksi menggunakan sistem gugur yaitu peserta dapat melanjutkan tahapan seleksi berikut setelah memenuhi syarat pada tahapan tes sebelumnya. Turut hadir Sekretaris BKD Sulut Drs Jahya Rondonuwu MSi. (*/humas).