MANADO, Kawanuapost.com – Wakil Gubernur Sulawesi Utara DR Djouhari Kansil, Mpd mengingatkan kepada seluruh Pemuda yang ada di daerah Sulut untuk tetap membangun solidaritas yang berkelanjutan. Hal tersebut disampaikan Wagub saat memimpin upacara peringatan hari Sumpah Pemuda ke 86 yang di gelar Selasa (28/10) bertempat di lapangan upacara Kantor Gubernur Sulut.
Para pemuda diharapkan bisa membangun peran secara optimal sebagai perekat persatuan bangsa dalam pembangunan daeran dan nasional. Jika pemuda solid maka pembangunan dapat dilaksanakan secara lancar. Tahun 2015 nanti memasuki era komunitas Asean, Wagub harap para pemuda dapat mampu bersaing dengan bangsa lain. Memeprsiapkan diri menjadi pemuda yang unggul, berkarakter, berdaya saing hingga dapat berkompetisi dalam persaingan global.
Wegub juga menegaskan revolusi mental yang canangkan oleh Presiden RI Joko Widodo dapat diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat sehari-hari, revolusi mental harus dijadikan pemicu untuk mempercepat terwujudnya pemuda yang maju. Pemuda yang maju berarti bisa menghasilkan bangsa yang hebat, pembangunan kepemudaan harus terus dilaksanakan melalui proses pemerdayaan, penyadaran dan pengembangan.
Pemuda ynag maju adalah pemuda yang mampu berinovasi dan kreativitas tinggi serta memiliki kompetensi sehingga mampu bertahan dan unggul dalam menghadapi persaingan. Semangat para pemuda 86 tahun lalu harus terus menjadi obor penyemangat bagi pengabdian pemuda saat ini. Keberhasilan generasi terdahulu harus diteruskan oleh pemuda saat ini.
Pada kesempatan tersebut juga Wagub memberikan sejumlah bantuan beasiswa kepada sejumlah pemuda yang sedang mengikuti pendidikan di perguruan tinggi. Turut hadir dalam upacara tersebut unsur perwakilan organisasi kepemudaan Sulut, Pejabat Eselon II lingkup Pemprov Sulut. Bertindak sebagai pemimpin upacara Kepala Biro Organisasi Pemprov Sulut Jimmy Ringkuangan. (*/humas)