Wagub Kansil: Ribuan Pemuda Denominasi Gereja Hadir di Manado

Wakil Gubernur Sulut, Djouhari Kansil
Wakil Gubernur Sulut, Djouhari Kansil

 

MANADO, Kawanuapost.com –  Kongres X Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) siap digelar digelar di Manado, pada 23-28 Maret 2015, bakal berlangsung meriah. Setidaknya ada 500 delegasi dari berbagai wilayah di Indonesia bahkan luar negeri, akan menghadiri hajatan besar ini.

Wakil Gubernur Sulut Djouhari Kansil, yang juga Ketua Penyelenggara iven spektakuler kaum muda ini menjelaskan, hajatan besar ini memiliki multiplier efek bagi masyarakat Sulut, khususnya warga Manado.

Ribuan pemuda dari denominasi gereja se-Indonesia, termasuk utusan dari gereja dari luar negeri akan menyemarakkan pesta akbar kaum muda di Manado.

“Konggres ini akan dibuka dengan ibadah agung, sekaligus Paskah Pemuda Internasional Pertama. Semua denominasi gereja akan hadiri ibadah agung ini,” jelas Wagub Kansil di ruang kerjanya, Kamis (12/2) sore.

Kegiatan religi spektakuler ini, mau mempertegas kepada kaum muda, bahwa semua elemen kaum muda adalah satu.

“Saat bersamaan, kita akan menggelar deklarasi, dengan maksud agar para pemuda jauh dari hal-hal  negatif, seperti tawuran dan  miras. Kita mengajak mereka menjadi pemuda yang baik dan terus meningkatkan iman yang kokoh untuk masa depan mereka,” ungkap Wagub Kansil.

Selain itu, bilamana para pemuda bisa menjalankan sikap hidup yang pantas, maka mereka dapat berpartisipasi dalam kegiatan pembangunan di daerahnya masing-masing.

Selain ada Kongres GAMKI, pertunjukkan seni dan budaya dari utusan delegasi akan digelar.

Sementara untuk menambah cakrawala pengetahuan para pemuda, panitia juga menyiapkan jadwal seminar yang akan disampaikan para tokoh nasional.

Para pemateri atau pembicara diantaranya Wapres Jusuf Kalla, Menteri Perhubungan RI Ignasius Jonan, Menteri Hukum dan HAM, Menteri Pemuda dan Olahraga, Ketua DPR RI, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Gubernur SH Sarundajang.

Wagub berharap, kegiatan ini mendorong para pemuda untuk memberi sumbangsih bagi pembangunan nasional, termasuk pembangunan di daerah. (man)

Tinggalkan Balasan