BITUNG, Kawanuapost.com – Jelang akhir masa jabatan, Walikota Bitung, Maximiliaan Jonas Lomban, meresmikan gedung Puskesmas Danowudu di kelurahan Duasudara dan Puskesmas Girian juga menyerahkan bantuan perahu puskesmas keliling (Pusling) Lembeh Utara dan Lembeh Selatan, Senin (8/3/2021).
Diawali dengan ibadah peresmian dilayani Ketua FKUB kota Bitung, Pdt Vivi Lousan Rompas. MTh, melalui Firman Tuhan Mazmur 67 : 5 – 8. Dilanjutkan dengan laporan Kepala Dinas Kesehatan, dr Jeaneste Watuna M.Kes.
“Dengan adanya 2 puskesmas yang sudah diresmikan hari ini, kiranya dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat, baik di kelurahan Duasudara maupun Kelurahan Girian Weru. Saat ini juga akan diserahkan 2 unit perahu pusling laut sebagai emergency case, transpor pasien, seperti PSC 119 di laut, untuk puskesmas Lembeh Selatan dan utara. Ini akan melayani semua masyarakat Lembeh,”kata Watuna.
Lanjut dia, saat ini masih ada beberapa kekurangan kecil untuk diperbaiki. Kami akan berkoordinasi dengan Kepala Puskesmas untuk melakukan perbaikan – perbaikan yang sudah disampaikan oleh pak walikota.
“Mudah – mudahan dengan adanya bangunan puskesmas yang baru dan lebih representative ini, masyarakat dapat lebih nyaman, sehingga pelayanan kesehatan untuk masyarakat akan lebih baik,”tuturnya.
Dalam kesempatan ini, Lomban melaksanakan pengguntingan pita dan meresmikan penggunaan dua puskesmas tersebut.
Dalam sambutanya Lomban mengatakan, saat ini pemerintah sudah membangun 10 unit puskesmas yang ada di Kota Bitung. Menjadi kewajiban pemerintah untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, khusunya bidang kesehatan, ujarnya.
Lanjut Max Lomban, atas nama pemerintah saya menyampaikan terima kasih kepada jajaran Dinas Kesehatan yang sudah berkolaborasi dengan baik, demi peningkatan pelayanan kesehatan.
“Kota sehat yang sudah kita raih selama ini kiranya dapat dipertahankan, walaupun tahun 2020 lalu tidak dinilai karena adanya pandemi covid -19, namun pelayanan kesehatan harus tetap diutamakan,”ucapnya.
Lomban berharap, bangunan baru tersebut terus dirawat dengan baik. “Dalam anggaran perubahan harus diusulkan untuk biaya perawatan gedung,”ungkapnya.
Sementara itu, Pejabat yang hadir dalam kegiatan peresmian 2 gedung puskesmas dan penyerahan 2 unit perahu pusling antara lain, Asisten I Franky Ladi, Kadis Kesehatan dr. Jeaneste Watuna, Sekdinkes dr. Zainal Calvin Wuysang, Kabag Protokol Albert Sergius Pelengkahu, Camat Ranowulu Dolfi Rumampunk, Camat Girian Muslih Antemang, Lurah Duasudara dan perwakilan 10 puskesmas.
“Puskesmas Danowudu terdiri dari 7 dokter umum, 25 perawat, 18 bidan, 1 dokter gigi, 2 apoteker, 3 kesling, 2 gizi, 2 penyuluh, 1 radiografer, 4 perawat gigi. Sementara untuk Puskesmas Girian Weru terdiri dari 5 dokter umum, 1 dokter gigi, 14 perawat, 4 perawat gigi, 9 bidan, 1 apoteker, 2 kesehatan masyarakat, 2 kesling, 2 tenaga gizi, 1 tenaga elektromedis, 3 tenaga lainya,”ungkap Sekretaris Dinas Kesehatan, dr Zainal Calvin Wuisang. (YL)