Ratatotok,Kawanuapost.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) Daerah Pemilihan (Dapil) dua yang meliputi kecamatan Belang dan Ratatotok Haji Rakimin Ibrahim menggelar Reses pertama tahun 2022,yang dilaksanakan di Dua desa di kecamatan Ratatotok rabu (20/4/2022).
Anggota Fraksi PDI Perjuangan Mitra ini mengatakan bahwa kegiatan reses dilakukan dengan protokol kesehatan ketat, karena saat ini masih dalam suasana Pandemi.
“Kegiatan reses merupakan amanah undang-undang bagi setiap anggota dewan untuk menyerap aspirasi masyarakat. Saya bersyukur meskipun masih dalam suasana pandemi covid-19 kegiatan reses pertama di tahun 2022 ini bisa berjalan dengan baik dan lancar,” Ungkap Rakimin.
Lebih lanjut Rakimin mengatakan, reses kali ini aspirasi masyarakat lebih terfokus ke infrastuktur namun tidak meninggalkan aspek manusianya.
“ Di Awal tahun ini ada beberapa program kerja dari pemerintah kabupaten Minahasa Tenggara yang sudah dan sementara dikerjakan,” jelasnya.
Ia pun mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk mengawasi semua pekerja fisik yang sementara dikerjakan.
Pada kesempatan itu Rakimin mengucapkan terimakasih atas kehadiran serta semua saran serta masukan yang diberikan masyarakat.
“Semua saran dan masukan yang sudah disampaikan akan saya kawal, kiranya dengan semangat kebersamaan dan doa kita semua, apa yang menjadi harapan bisa terealisasi,” tambahnya.
Rakimin juga menambahkan untuk reses kali ini ada beberapa masukan atau usul dari masyarakat untuk di perjuangkan.
“Pemberian THR buat Perangkat dan Hukum Tua dari pemerintah Daerah,lokasi banjir di desa Ratatotok selatan mohon diperhatikan oleh pemerintah dan Insentif bagi Tokoh Agama,” Ungkap Rakimin.
Lebih lanjut Rakimin menjelaskan dalam reses kali ini juga masyarakat yang ada di kecamatan ratatotok sangat berharap jembatan yang ada di ratatotok tengah untuk diperhatikan.
“Desa desa yang ada di ratatotok meminta kalau boleh CSR dari perusahan tambang SEJ dan HWR bisa segera diberikan ke desa,” Tutup Rakimin.
(Dirga)