MANADO.Kawanuapost.com – Angggota DPRD Sulut dari Fraksi Nyiur Melambai Sjenny Kalangi mengingatkan Perangkat Daerah agar penggunaan anggaran di APBD Perubahan 2022 sebaik mungkin.
Menurut Sjenny Kalangi, dari hasil pembahasan anggaran antara Banggar dan TAPD tenyata hampir semua Organisasi Perangkat Daerah mengalami pengurangan anggaran berkisar di 30-an persen.
“Kami sangat mengharapkan agar anggaran ini dapat digunakan untuk kepentingan rakyat. Ketika pembahasan ada mengusulkan pembelian lemari dll. Saya rasa itu tidak terlalu penting, begitu juga soal ATK dan makan minum anggarannya bisa dikurangi, dari pada kepentingn masyarakat terabaikan,” ungkap Ketua Badan Kehormatan DPRD Sulut ini dengan tegas saat diwawancarai Kawanuapost.com, Senin (19/09).
Lanjut Srikandi dari Partai Gerindra dapil Bolmong Raya ini, khusus perangkat daerah yang menjadi mitra dari Komisi IV agar penggunaan anggaran memprioritaskan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Contohnya untuk olahraga, di Bolmong Raya itu banyak generasi muda yang sangat menyukai olaraga. “Bagaimana mau mengembangkan olaraga jika fasilitas pendukungnya tidak ada,” tuturnya.
Untuk itulah sebagai bagian dari pengawasan, Komisi 4 akan mengawasi semua penggunaan anggaran dan akan mengecek langsung ke lapangan.
“Sudah ada beberapa SKPD yang menjadi mitra komisi 4, ketika rapat program kegiatan dan realisasi anggaran datanya berbeda dengan yang disampaikan ke komisi,” tutur Kalangi.(*)