SOUSSE – KawanuaPost.com – Sebanyak 12 orang yang diduga pelaku serangan mematikan di tempat wisata Sousse, Tunisia, sudah ditangkap, kata seorang pejabat. Pihak keamanan masih mencari dua orang yang diduga mendapatkan pelatihan di Libya bersama-sama penembak yang membunuh 38 orang, tambahnya.
Sebagian besar orang yang terbunuh di pantai Sousse berasal dari Inggris, di samping sejumlah wisatawan dari Eropa lainnya. Kelompok yang menamakan diri Negara Islam atau ISIS telah menyatakan bertanggung jawab.
Pemerintah Tunisia mengkhawatirkan serangan tersebut akan menyerang industri wisata yang merupakan penghasil devisa terbesar negara itu.
Pada bulan Maret, dua pria bersenjata menewaskan 22 orang di museum terkenal Bardo di ibu kota Tunisia, Tunis.
“Ini adalah kelompok yang dilatih di Libya, dan memiliki tujuan yang sama. Dua orang menyerang Bardo dan seorang menyerang Sousse,” kata Menteri untuk Hubungan Parlemen, Lazhar Akremi, kepada kantor berita Reuters.
“Polisi sedang mencari dua orang lagi,” kata Akremi, sebagaimana dilansir BBC, Jumat (3/7/2015). Dia tidak menyebutkan kapan penangkapan dilakukan.
EDITOR : SOLSILARE.