7 Tahun Kepemimpinan ODSK, Begini Kata Tokoh Masyarakat

22-04-27-IMG_20230212_123249

 

MANADO, Kawanuapost.com – Kerja nyata Gubernur Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Drs Steven OE Kandouw selang tujuh tahun memimpin Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), telah memberikan dampak luar biasa.

Hal itu sangat terasa, baik dalam aspek percepatan pembangunan melalui infrastruktur dan supra struktur, kegiatan kerukunan hingga semakin solidnya harmonisasi dalam kehidupan masyarakat.

Penilaian itu disampaikan Hengky Rumengan, seorang Pejuang Pemekaran Minahasa Selatan. Dari aspek kedaulatan ekonomi, kata Hengky, pertumbuhan dan ketahanan pangan serta jaminan sosial baik BPJS Kesehatan dan tenaga kerja dapat dirasakan masyarakat.

“Paling menonjol adalah sosok Olly – Steven yang kompak membangun sinergitas dalam penanganan pandemi Covid-19,” katanya.

Hal senada dikatakan Drs ASP Mongan. Menurut Mongan, Olly – Steven mampu merancang ekosistem inovasi pembangunan melalui transformasi digital untuk pelayanan publik.

Bahkan, mendapat predikat Provinsi Digital dan ekosistem inovasi pembangunan pariwisata melalui rancangan KEK Likupang yang terkoneksi dengan Pulau Bunaken, Lembeh serta pulau lainnya.

Sementara Ventje Rumambi menuturkan bahwa peran Olly – Steven mendapat dukungan penuh dari jajaran mulai dari bupati/wali kota hingga unsur forkopimda.

Menurut Ventje, hal ini bisa terjadi karena komunikasi dengan masyarakat yang sangat terbuka

Tokoh Masyarakat, Abid Takalamingan, menilai Olly – Steven merupakan cermin dari filosofi hidup ‘Torang Samua Ciptaan Tuhan’.

Keduanya menurut Abid, menjadi sosok pemimpin Pancasila dan menghormati latar belakang yang berbeda dan sangat peduli tokoh agama.

“Itu dapat kita lihat dalam kunjungan kerja dan kegiatan keagamaan. Konsep moderasi beragama lahir dari jati diri Olly – Steven,” ujar Abid.

Budayawan Reiner Oentoe, melihat Olly – Steven jauh dari kehidupan skandal.

Olly – Steven, kata Reiner, menjaga kehidupan keluarga harmoni dan aktif pada kegiatan sosial kemasyarakatan.

“Secara pibadi saya salut dengan kepemipinan mereka. Karakter sahabat dan teman sejati, sehati dan sepenanggungan melekat di pribadi Olly – Steven,” katanya.

Selain itu, pribadi Olly – Steven, tanpa friksi, bahkan tidak ada ‘perang dingin’ selama keduanya berduet.

“Tujuh tahun memimpin Sulut menjadi prestasi membanggakan dan contoh pemimpin daerah Indonesia yang bekerja bersama mensejahterakan rakyat,” tegasnya.

Pegiat Anti Korupsi, Richard Sanger, mengungkapkan jika kepemimpinan Olly – Steven merupakan reinkarnasi pemimpin pejuang rakyat yang jauh dari berita miring.

Olly – Steven juga sangat memandang penting pengawasan internal, sehingga menjadi langganan dalam mendapatkan penghargaan pelayanan publik terbaik dari berbagai lembaga.

“Termasuk KPK yang ikut mengganjar penghargaan terrtingi dalam pencegahan korupsi,” terangnya.

Sosok hebat Olly – Steven diharapkan menjadi cerminan bagi semua kepala daerah di bumi nyiur melambai, terlebih dalam memperkokoh budaya kemimpinan ‘Sitou Timuo Tumou Tou’ yang mengandung arti manusia jidup untuk memanusiakan manusia. (HM)

Tinggalkan Balasan