JEPANG – KawanuaPost.com – Tragedi bom atom di Hiroshima menyisakan kenangan memilukan. Sebuah museum di Hiroshima menayangkan kembali kisah tersebut dalam bentuk film dokumenter.
Tragedi yang terjadi pada 6 Agustus 1945 memakan korban sekira 60 ribu sampai 80 ribu warga sipil. Bahkan, dampak radiasi dari ledakan bom atom membuat jumlah korban saat itu diperkirakan bertambah menjadi 135 ribu orang.
Untuk mengenang peristiwa tersebut, pemerintah Jepang membangun Hiroshima Peace Memorial Museum.
Dalam museum tersebut ditampilkan foto, film dokumenter, penjelasan ilmiah ledakan bom atom, pakaian hangus dan kaca-kaca yang meleleh.
“Museum ini didirkan oleh Kota Hiroshima untuk menyampaikan realitas bom atom kepada dunia. Selain itu, museum ini juga dibangun untuk mendorong penghapusan total senjata nuklir dan realisasi perdamaian dunia,” tutur Direktur Hiroshima Peace Memorial Museum, Kenji Shiga yang dikutip CNN.
Selain itu, Hiroshima Peace Memorial Museum juga rutin menggelar pameran yang mengharukan. Di antaranya menampilkan sepeda roda tiga milik seorang anak berusia empat tahun. Anak tersebut sedang naik sepeda itu saat bom atom jatuh meluluhlantakkan Hiroshima tujuh dekade silam.
Sementara, peninggalan-peninggalan tragedi bom atom tersebut membuat Hiroshima Peace Memorial Museum populer di kalangan wisatawan asing.
Buktinya, pada tahun 2014 Hiroshima Peace Memorial Museum dikunjungi oleh 234.360 wisatawan asing.
EDITOR : HERMAN. M.