Begini Penjelasan Unsrat Mengenai Aktivitas Mahasiswa PPDS Pasca Diberhentikan Sementara

Manado. Kawanuapost. com – Pemberhentian sementara Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Prodi Ilmu Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) di RSUP Prof Dr dr RD Kandou, Manado dilakukan Dirjen Pelayanan Kesehatan Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Selasa (08/10/2024).

Aktivitas mahasiswa PPDS pasca pemberhentian sementara

Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado melalui Wakil Rektor III, Ralfie Pinasang angkat bicara mengenai hal ini dalam konferensi pers tang dilakukan Jumat (11/10/2024).

Menurutnya, pemberhentian sementara PPDS Fakultas Kedokteran Unsrat, karena adanya perundungan yang dilakukan pihak senior (semester 2) kepada junior (semester 1).

Pemberhentian ini, Kata Pinasang hanya bersifat sementara dan menunggu keputusan selanjutnya dari Kemenkes RI.

Pasca diberhentikan, mahasiswa PPDS kepada Unsrat, maka kegoatab mahasiswa akan dilaksanakan di RS ODSK Manado, terhitung sejak diberhentikan sementara.

“Hari ini 11 Oktober mereka sudah di ODSK, ” ungkapnya.

Lanjut Pinasang, kegiatan mahasiswa di RS ODSK sudah dilaksanakan, namun menunggu perizinan praktek yang sementara diproses.

Ia menambahkan, Faked Unsrat dan RS Prof Kandouw memiliki kerjasama yang tertuang dalam PKS. Di dalamnya tertulis, apabila terjadi perbedaan akan diselesaikan dengan damai.

“Unsrat pun sudah menempuh hal itu, bersama RS Kandouw dan Dirjen Pelayanan Kemenkes RI, ” ungkapnya.

Ditanyakan nasib mahasiswa PPDS saat ini, Pinasang pun menjelaskan, kegiatan akademik tetap dilaksanakan sembari menunggu keputusan selanjutnya.

“Tetap ada aktivitas kukiah umum, kuliag pakar, dab praktek, sambik menunggu izin praktek, ” tuturnya.

Dari 10 prodi yang ada hanya satu prodi yang diberhentikan sementara, sehingga aktivitas pembelajaran tetap ada.

“Jika ada berita, Unsrat melakukan pembiaran untuk mahasiswa PPDS itu tidak benar, ” tegasnya.

Pertemuan ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor I, Ir Arthur Pinaria MSc Phd, Ketua Program Studi Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Unsrat, dr. Bradley Jimmy Waleleng, Sp.PD-KGEH Ketua Kelompok Staf Medis Penyakit Dalalm RS Prof Kandouw, dan Max Rembang Humas Unsrat. (*)

.