Semarang – Latihan Gabungan (Dirlatgab) TNI 2014 yang juga Komando Pendidikan dan Latihan TNI-AD Letjen TNI Lodewijk F Paulus mengecek kesiapan pasukan dan helikopter tempur di Lanud Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah, kemarin, untuk keperluan latihan lapangan pada 1-5 Juni mendatang.
Pasukan dan helikopter yang dicek bersama oleh Panglima Komando Gabungan Letjen TNI Gatot Nurmantyo dan Wadirlatgab Mayjen TNI Chaidir Serunting Sakti itu, meliputi 4 unit Helly Mi-17 sebanyak, dan 5 unit Mi-35 dari Martapura, 3 unit BO 105 dari Pondok Cabe, 10 unit Helly Bell 412 dari Pondok Cabe, dan 10 unit Helly Bell 205 dari Lanumad Ahmad Yani, Semarang.
Semuanya itu merupakan alutsista Skuadron-31 Penerbang TNI-AD. ”Saya hadir di sini mengecek kesiapan personel dan alutsista-nya untuk mengikuti Latgab TNI 2014,” kata Lodewijk.
Latgab TNI 2014 yang melibatkan 15.108 dari TNI-AD, TNI-AL, dan TNI-AU serta sejumlah alutsista sebagai salah satu bentuk kampanye militer dengan mengacu pada skenario latihan yang dibuat serealistis mungkin dengan didasarkan pada berbagai ancaman yang
paling mungkin timbul. Dengan demikian, pada saat dihadapkan pada operasi yang sebenarnya, prajurit dan satuan sudah memiliki kesiapan dan kemampuan yang tinggi.
Latihan ini dilaksanakan mulai 1 hingga 5 Juni 2014 di perairan Samudra Hindia bagian selatan Jawa Timur dan Bali, yang puncaknya akan disaksikan langsung oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono di Asembagus Situbondo, Jawa Timur, 3-4 Juni 2014. Selain di Semarang, Lodewijk, kemarin, juga mengecek persiapan pasukan dan alutsista di Lanud Abd Saleh Malang, Jawa Timur.
Kepala Penerangan dan Perpustakaan (Kapentak) Lanud Abd Saleh Malang Letkol Sus Sutrisno menjelaskan kesiapan sebanyak 2.000 personel pasukan dicek, terdiri dari pasukan TNI-AD sebanyak 1.600 dan TNI-AU gabungan dari Lanud Abd Saleh sebanyak 400 personel.
”Untuk personel dari TNIAL, seluruhnya dipusatkan di Koarmatim Surabaya. Alutsista yang dicek di Lanud Abd Saleh ini adalah pesawat angkut para personel yang akan terlibat dalam latihan gabungan pada awal Juni nanti,” ujarnya.(mic)