Inilah Mahasiswi Tertua Yang Mendapat Gelar Doktor pada Usia 91 Tahun

Colette Bourlier. (91). (Foto: le Point)
Colette Bourlier. (91). (Foto: le Point)

BESANCON a�� KawanuaPost.com – Tidak pernah ada kata terlambat untuk mengenyam bangku pendidikan, mungkin ini adalah peribahasa yang paling tepat bagi nenek 91 tahun ini.

Colette Bourlier dinobatkan sebagai perempuan tertua di dunia yang mendapat gelar doktoral. Fakta lain yang mengejutkan adalah, ia memperoleh gelarnya tersebut setelah menyelesaikan disertasi yang dimulai 30 tahun yang lalu. Padahal di Prancis, umumnya program doktor hanya butuh waktu tiga tahun untuk diselesaikan.

a�?Butuh sedikit waktu untuk menulis disertasi berjudul a�?Imigran pekerja di Besancon pada paruh kedua abad 20a�� ini, karena saya sempat mengambil cuti akademik panjang,a�? jelasnya soal waktu kuliahnya tersebut, dikutip dari Telegraph, Kamis (17/3/2016).

Hasil penelitian S3 yang terinspirasi dari pengalamannya sendiri saat menjadi guru baca tulis bagi pengungsi di kota Prancis timur itu akhirnya berhasil dipertahankan di depan pengujinya dari Universitas Franche-Comte di Besancon, Prancis timur pada Selasa 15 Maret 2016.

a�?Dia tentu menjadi mahasiswi paling tidak biasa dalam kelas saya. Dia mungkin satu-satunya orang yang tahu semua aspek (imigran pekerja) secara detail seperti itu dan yang mampu merajut kisahnya menjadi satu. Disertasinya didukung dengan analisis statistik yang baik,” puji dosennya, Profesor Serge Ormaux.

Bourlier mengaku tertarik untuk mengambil gelar doktor ketika pensiun dari profesinya sebagai dosen sejarah dan geografi pada 1983. Ia kemudian mendaftar ke Fakultas Humaniora di Besancon.

a�?Karya ilmiahnya memang berfokus pada geografi, tetapi di dalamnya juga dipaparkan masalah ekonomi, sosiologis, sejarah dan ilmu sosialnya,a�? terang Ormaux, disitat dari le Point.

EDITOR : HERMAN M.

Tinggalkan Balasan