SAN BERNARDINO – KawanuaPost.com – Korban penembakan yang terjadi di bangunan LSM pemerhati disabilitas di San Bernardino, California, Amerika Serikat (AS) bertambah menjadi 14 orang.
Penembakan yang terjadi di salah satu pusat pelayanan sosial di selatan California tersebut membuat heboh warga dari California dan kembali membuat luka bagi warga AS, selain karena lokasi penembakan, namun ini adalah kasus yang kesekian kali akibat senjata api yang ditembakan ke arah warga sipil.
Pada pemberitaan sebelumnya dilaporkan 12 orang tewas, namun pihak otoritas San Bernardino mengatakan korban tewas bertambah dua orang, dan jumlah korban tewas hingga saat ini adalah 14 orang. Selain korban tewas, dilaporkan setidaknya 14 orang menjadi korban luka akibat penembakan brutal tersebut.
Jarrod Burguan, pimpinan dari departemen sherif San Bernardino pada konferensi pers mengatakan bahwa laporan penembakan di Inland Regional Center, mereka dapatkan pada pukul 11.00 waktu setempat.
“Kami sejauh ini menerima informasi bahwa setidaknya tiga orang masuk ke dalam banguna dan melepaskan tembakan kepada orang-orang yang berada dalam bangunan. Hingga saat ini informasi yang kami terima 14 orang dilaporkan tewas dan setidaknya 14 orang lainnya terluka,” kata Burguan, sebagaimana dilansir dari The Guardian, Kamis (3/12/2015).
EDITOR : HERMAN M.