Patung Sphinx di Temukan Arkeolog di China

Ini adalah patung Sphinx yang ditemukan di China (Foto: Xinhua)
Ini adalah patung Sphinx yang ditemukan di China (Foto: Xinhua)

NINGXIA – KawanuaPost.com – Arkeolog yang melakukan penggalian di Ningxia, barat laut China, berhasil menemukan patung Sphinx di sebuah kuburan yang berasal dari Dinasti Tang (618-907 SM).

Dilaporkan bahwa kuburan tersebut berada di Jalur Sutra kuno, yang dimana menjadi jalur dagang yang melewati wilayah Asia dan menghubungkan para pedangan dari Timur dan Barat.

Kuburan yang ditemukan Sphinx tersebut dikabarkan dimiliki oleh Liu Jun dan istrinya. Lebih dari 150 benda yang berkaitan dengan pemakaman kuno ditemukan dalam kuburan tersebut, selain patung Sphinx terdapat berbagai tembikar yang dibuat dari besi dan batu giok.

Para arkeolog juga menemukan sembilan ukiran yang dibuat dari marmer putih, yang dilaporkan bahwa marmer jenis ini sulit ditemukan di China, sehingga kemungkinan berasal dari wilayah lain.

“Gaya dari ukiran ini memperlihatkan adanya pengaruh dari barat dan dianggap langka di kuburan China kuno pada periode tersebut, bahan material marmer putih juga sangat jarang terlihat di wilayah utara China,” kata Fan Jun, kepala dari tim penggalian ini, sebagaimana dilansir dari Daily Mail, Kamis (17/12/2015).

Patung Sphinx yang ditemukan para arkeolog ini dibuat menggunakan marmer dan memiliki tinggi sekira 35 sentimeter dan diduga berumur lebih dari 1.000 tahun.

Patung Sphinx sendiri adalah patung yang memiliki tubuh setengah manusia dan setengah singa. Patung Sphinx yang asli berada di Mesir dan sudah memiliki usia 5.000 tahun.

EDITOR : HERMAN M.

Tinggalkan Balasan