KAWANUAPOST.COM – Sudah tabiat manusia, semakin dilarang semakin penasaran. Itulah yang membuat lokasi-lokasi misterius, penuh rahasia hingga terlarang untuk dikunjungi malah menjadi ungkapan promosi paling menarik minat wisatawan. Terutama mereka yang gemar menjelajah bukan sekadar berpergian untuk rekreasi.
Beberapa tempat ini dikatakan terlarang dengan berbagai alasan. Sebagian besar secara misterius atau memang disengaja tidak terdeteksi dari satelit, sementara ada juga yang memang sengaja disembunyikan karena menyimpan rahasia terkelam atau dokumen berharga suatu negara.
Bisa jadi karena tempat itu juga berbahaya bagi manusia, sehingga dijauhkan dari publikasi serta keramaian. Sampai-sampai jika Anda cari di Google Earth, lokasi itu hanya ditampilkan dalam kondisi buram atau sudah diblur.
Berikut ini Okezone, Jumat (18/3/2016) merangkum dari berbagai sumber perihal lima lokasi penuh rahasia paling terlarang di dunia.
1. Kepulauan Sentinel Utara di Teluk Benggala, India
Foto: allthebuzz
Penghuni Kepulauan Sentinel terdiri dari suku primitif yang sudah beranak pinak selama 60 ribu tahun. Populasinya yang berjumlah sekira 50 sampai 400 orang mendiami daratan seluas 72 kilometer persegi di kepulauan Andaman Besar di Teluk Benggala, India.
Pulau yang berada di antara India dan Myanmar ini termasuk pulau rahasia, karena pemerintah telah melarang siapapun yang bukan anggota suku Sentinel asli untuk mendekat dalam jarak tiga mil.
Pasalnya, suku Sentinel secara esktrem sangat tidak menyukai orang luar. Penduduk yang sehari-hari bertani dan berburu untuk memenuhi kebutuhan hidup ini, tidak akan segan-segan menyerang dengan bambu runcing dan panah serta memakan orang asing yang berani menginjakkan kaki di daerah kekuasaan mereka. Hal inilah yang menyebabkan pemerintah India menjadikan pulau yang dikelilingi terumbu karang ini sebagai zona eksklusif.
Dilansir dari The Richest, Jumat (18/3/2016), suku Sentinel dapat dikategorikan sebagai salah satu kelompok manusia terakhir yang hidup tanpa pengaruh peradaban modern. Di Indonesia, suku semacam ini juga bisa ditemukan di daerah-daerah, misalnya Suku Badui atau Kanekes di Lebak, Banten.
2. Iron Mountain di Pennsylvania, Amerika Serikat
Foto: Pittsburgh Business Times
Iron Mountain adalah nama sebuah perusahaan Amerika Serikat yang beroperasi sebagai pusat data nasional. Dibangun dari galian gua tambang kapur di Pennsylvania, perusahaan yang pintu masuknya seperti terowongan menuju perut bumi itu adalah bank data terbesar AS, yang memuat sekira 27 juta klise negatif asli dari foto-foto Albert Einstein, Rosa Parks, serta piringan kaset rekaman lagu dua penyanyi terkenal Paman Sam, yakni Elvis Presley dan Frank Sinatra, serta lebih dari 100 juta koleksi foto pribadi Bill Gates.
Pemerintah AS mengungkap, barang-barang yang disimpan perusahaan Fortunate 500 itu penting dijaga keamanannya, karena kelak isinya akan dapat membantu mempertahankan warga negeri adidaya dari serangan nuklir dan teroris, lebih dari sekali.
Salah satu bukti tempat ini paling rahasia ialah adanya delapan penjaga keamanan memanggul AR-15, disiagakan di setiap pintu masuk sekaligus keluar. Jika seseorang ingin menelusuri seluruh isinya, dikabarkan ia harus menempuh perjalanan sampai 22 tingkat ke bawah permukaan bumi.
Perusahaan bank data ini mempekerjakan tiga truk pemadam kebakaran yang selalu siaga dan 2700 orang karyawan. Arsip-arsip di dalamya mampu bertahan lebih dari 5.000 tahun dengan perawatan terbaik dalam suhu yang teratur.
3. Gudang Benih Global Svalbard di Norwegia
Foto: AFP
Hampir selalu dikelilingi salju, Gudang Benih Global Svalbard di Kota Longyearbyen, Norwegia adalah lemari besi teraman bagi 250 juta bibit tanaman dari seluruh dunia yang dikemas dalam paket khusus empat lapis dan disegel panas.
Semua perlindungan itu diperlukan untuk melestarikan eksistensi bibit tanaman di dunia, agar tetap terjaga kelembabannya dan kelak mampu menjadi pusat sampel pengganti benih yang terancam punah akibat kesalahan manusia maupun bencana alam.
Laporan BBC menunjukkan, Gudang benih global ini berlokasi 120 meter di tengah-tengah jalan menuju pengunungan batu pasir di Pulau Spitsbergen, Kepulauan Arktik Svalbard, yang jaraknya sejauh 1.300 kilometer dari Kutub Utara.
Kawasan ini dipilih karena suhu bekunya tersebut dan letaknya yang berada 130 meter di atas laut. Sehingga menjaga benih-benih itu tetap kering. Bahkan fenomena pemanasan global pun tidak akan mampu melelehkan es di Spitsbergen.
4. Penjara ADX di Florence, Colorado, AS
Foto: AFP
Penjara di Teluk Guantanamo, Kuba bukanlah satu-satunya tempat AS mengurung penjahat-penjahat terbesarnya. Otak serangan teroris, bomber-bomber hingga pembunuh berdarah dingin paling berbahaya dan bersejarah ditahan Washington di sebuah penjara terpencil di tengah gurun pasir bernama ADX, yang terletak di Florence, Colorado.
Sebagaimana yang diwartakan New York Times, penjahat kelas dunia yang pernah menghuni penjara ini, antara lain Pengebom Olimpik Atlanta Eric Rudolph, Pelaku ledakan bom OklahomaTerry Nichols, Pengebom pakaian dalam Umar Farouk Abdulmutallab, dokter yang meracuni 60 pasienMichael Swango, Ketua Gangster Chicago Larry Hoover, teroris dalam negeri yang cerdas Ted Kaczynski, dalang konspirasi terror 11 September Zacarias Moussaoui, dan otak pengeboman WTC pada 1993 Ramzi Yousef.
Penjara ADX disebut-sebut sebagai penjara paling kejam di negara federal tersebut. Orang-orang bahkan menjulukinya versi bersih dari neraka.
Setiap penjahat psikopat di dalamnya memiliki nama panggilan baru. Meski begitu, komunikasi antara narapidana sangat minim, bahkan terkesan dilarang sama sekali. Penjaranya terbilang manusiawi, di mana tersedia tempat tidur dari papan kayu, ada kamar mandi dan meja serta jendela empat inci. Akan tetapi, keadaannya sangat-sangat tenang, karena tidak ada yang berbicara.
Para tahanan secara pribadi sekali waktu diperbolehkan keluar kamar selama satu jam saja. Untuk kemudian dimasukkan lagi ke dalam ruang tahanan berbeda.
Selama kurang lebih 20 tahun sejak pertama kali beroperasi, sedikitnya tujuh narapidana berakhir dengan bunuh diri. Sementara catatan tahanan yang kabur nihil.
5. Dulce Base di Albuquerque, New Mexico
Foto: Dzopa.com
Markas Dulce atau Dulce Base di Albuquerque, New Mexico diyakini sebagai jelmaan dari markas agen J dan K dalam film fiksi Holywood Men In Black. Dimana manusia dan alien bekerja bersama-sama.
Disunting dari Consciously Enlightened, seorang pengusaha asal Amerika Paul Bennewitz percaya bahwa dirinya telah berhasil menyadap komunikasi elektronik dari alien pada 1979. Dan sinyal pertama koneksi dengan makhluk ekstraterestrial itu terdeteksi datang dari sebuah kota bernama Dulce.
Sejak saat itulah, kota tersebut kabarnya ditetapkan sebagai laboratorium biogenetis manusia dan hewan, yang penelitinya bekerja sama mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan bantuan alien.
Tingkat atas dikendalikan oleh pemerintah, sementara para alien dipekerjakan di tingkat yang lebih rendah mendekati dasar Bumi.
Seorang pria bernama Phil Schneider pernah mengaku, telah membantu membangun sebuah pintu masuk ke basis rahasia Dulce. Akan tetapi, ia kemudian ditemukan tewas di apartemennya, dengan kawat piano melilit lehernya. Seolah pertanda, rahasia mengenai Dulce Base harus tetap menjadi rahasia sampai mati.
Masih banyak lagi tempat-tempat terkenal yang dilarang karena sifatnya yang sangat rahasia, keramat atau ruang pribadi bagi tokoh-tokoh dunia. Namun akan dibahas lain waktu. Sebut saja di antaranya Area 51 di Nevada, Club 33, kamar tidur Ratu Elizabeth di Inggris, ruang arsip Vatikan dan lain-lain.
EDITOR : HERMAN MANUA.
