LESMO – KawanuaPost.com – Direktur Tim Movistar Yamaha, Wilco Zeelenberg, memberi komentar terkait hasil yang dicapai pembalap Tim Ducati, Andrea Iannone dan Repsol Honda, Marc Marquez di Sirkuit Mugello, Minggu 31 Mei 2015 . Zeelenberg menilai, kedua pembalap itu sejatinya menampilkan performa memukau di awal balapan, namun kualitas ban yang menurun membuatnya gagal meraih podium teratas.
Ya, bersama Jorge Lorenzo, Iannone dan Marquez sempat bersaing ketat kala balapan memasuki lap keenam. Namun, kematangan serta performa optimal motor YZR-M1 milik Lorenzo, membuatnya melaju sendirian di beberapa lap selanjutnya.
Maniac Joe –julukan Iannone – sempat menampilkan persaingan sengit guna memperebutkan posisi dua melawan Marquez. Namun, nasib nahas dialami Baby Alien –julukan Marquez– saat terjatuh di lap ke-18. Momen itu rupanya menguntungkan Iannone yang berhasil mengamankan posisi dua, sementara Marquez gagal finis di race kali ini.
“Dengan ban yang masih segar, mereka (Marquez dan Iannone) memiliki kecepatan yang luar biasa. Namun, ketika kesegaran ban berkurang lap demi lap, ritme yang dibangun sejak awal otomatis menurun,” jelas Zeelenberg seperti mengutip Crash, Sabtu (6/6/2015).
Dengan hasil tersebut, Lorenzo yang berhasil merebut tiga kemenangan beruntun menempati posisi dua klasemen dengan raihan 112 poin, tertinggal enam angka dari sang pemuncak, Valentino Rossi. Sementara Iannone menduduki posisi empat dengan 81 poin dan diikuti Marquez yang terpaut 12 angka.
EDITOR : SOLSILARE.