Lacak Lokasi MH370 Dengan Puing Pesawat Mustahil Dilakukan

Puing pesawat yang diduga berasal dari MH370 ditemukan di Pulau Reunion. (Foto: Reuters)
Puing pesawat yang diduga berasal dari MH370 ditemukan di Pulau Reunion. (Foto: Reuters)

WELLINGTON – KawanuaPost.com – Penemuan bagian pesawat yang diduga berasal dari pesawat Malaysia Airlines MH370 di Pulau Reunion, Samudera Hindia memberikan sedikit harapan untuk menemukan pesawat yang telah hilang selama lebih dari satu tahun itu. Jika kepingan sayap pesawat itu benar-benar berasal dari MH370, banyak pihak berharap dapat menemukan posisi pesawat dengan melacak kembali asal puing itu menggunakan pengetahuan mengenai arus laut.

Ahli kelautan Australia, David Griffin mengungkapkan bahwa cara tersebut hampir tidak mungkin untuk dilakukan. Dia mengibaratkan cara tersebut seperti membuat model keramaian sebuah kota besar dan mencoba memprediksi perjalanan seseorang yang secara acak ditemui di tengah jalan.

Akan tetapi, ahli kelautan dari University of Western Australia, Professor Charitha Pattiaratchi, ternyata berhasil memprediksi kemungkinan puing-puing MH370 akan sampai di Madagaskar atau Pulau Reunion dalam jangka waktu seperti sekarang ini. Prediksi itu muncul dari penggunaan model komputer yang dilakukan Charitha tahun lalu. Meski begitu dia menyatakan tidak yakin akan percobaan pembalikan model yang dilakukannya untuk mencari tempat Boeing 777 itu berada.

“Dalam hal pencarian tempat peristirahatan terakhir (MH370), penemuan ini tidak memberi perbedaan yang berarti. Meskipun cukup membantu mementahkan teori konspirasi dan memberikan kepercayaan diri pada kami bahwa kami telah mencari di tempat yang tepat,” kata Charitha, sebagaimana dilansir Associated Press, Jumat, (31/7/2015).

Para ahli kelautan sepakat bahwa arus di Samudera Hindia umumnya bergerak melawan arah jarum jam. Menurut mereka, jika pesawat Malaysia Airlines MH370 memang jatuh di lokasi yang diperkirakan, puing yang ditemukan akan terlebih dahulu mengambang ke Pulau Sumatera, sebelum berbelok ke arah barat melintasi India, menuju ke selatan hingga sampai di Reunion.

EDITOR : HERMAN. M.

Tinggalkan Balasan