HANGZHOU – KawanuaPost.com – Sebuah mall China sedang dalam penyelidikan pihak kepolisian karena menayangkan video porno di papan iklannya. Video cabul itu bahkan sempat tayang selama sekira sembilan menit sebelum akhirnya hilang dari layar.
Keterangan polisi yang dilansir Chinadaily, Senin (10/8/2015) menyebutkan bahwa kejadian yang berlangsung Rabu, 5 Agustus lalu, terjadi akibat penyalahgunaan komputer. Pegawai pusat perbelanjaan itu menonton video porno dengan menggunakan komputer yang berfungsi menampilkan iklan di layar LED, sehingga tontonan tidak senonoh tersebut muncul di plaza.
Biro keamanan publik Kota Lishui, Provinsi Zhejiang, mengatakan bahwa video itu tayang selama sembilan menit di tengah-tengah pusat perbelanjaan Wandi Plaza. Pengunjung bahkan sepat merekam peristiwa itu dan menyebarkannya di media sosial.
Pihak kepolisian meminta warga setempat dan pengguna internet untuk tidak menyebarkan lebih jauh video tersebut. Pelanggaran atas permintaan ini berisiko diganjar atas tuduhan penyebaran materi pornografi.
Penyelidikan atas kejadian ini masih berlangsung. Otoritas setempat telah melakukan kampanye pemeriksaan layar-layar yang ada di tempat publik.
Kejadian ini bukan pertama kalinya terjadi. Sebelumnya di Heilongjiang, sebuah papan iklan besar menampilkan video serupa selama 10 menit. Layar LED lainnya di Provinsi Gansu juga menampilkan gambar-gambar mesum selama 12 menit.
EDITOR : HERMAN. M.
