TOMOHON, Kawanuapost.com – Dalam upaya mensukseskan pelaksanaan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 9 Juli 2014, maka Pemerintah Kota Tomohon melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Tomohon hari ini melaksanakan Deklarasi “Tomohon Dahsyat”. Dahsyat artinya Damai, Harapan Seluruh Rakyat), yang dibuka secara resmi oleh Wali Kota Jimmy F.Eman, SE.Ak.
Dalam sambutannya, Eman mengatakan bahwa pencanangan deklarasi Tomohon dahsyat ini adalah merupakan niat tulus dan mulia dari pemerintah Kota Tomohon dalam menjaga dan mengawal pemilihan presiden dan wakil presiden tahun 2014 dari ancaman dan tindakan yang mengarah pada perpecahan antar sesama warga masyarakat di Kota Tomohon.
Pelaksaan kegiatan ini juga tanpa adanya muatan politik menjelang pemilihan presiden dan wakil presiden tahun 2014 melainkan murni karena menyadari akan kondisi keamanan yang bisa saja terganggu dan mengabaikan etika serta moral dengan tindakan mabuk-mabukan, judi togel, tarkam dan tindak kriminal lainnya.
“Saya mengajak kita semua marilah menjujung tinggi persamaan dan persaudaraan sebagai karunia Tuhan, sehingga kita harus menjadikan Kota Tomohon sebagai ladang yang subur, damai dan bertoleransi dalam persaudaraan yang rukun. Lanjutnya beliau menyampaikan beberapa arahan diantaranya adalah beliau mengajak para peserta untuk sungguh-sungguh memahami wewenang, kewajiban dan tanggung jawab, serta tugas kita masing-masing, baik itu penyelenggara pemilu, pemerintah, termasuk para camat dan lurah, serta para kepala lingkungan, partai-partai politik, penegak hukum, aparat keamanan, jajaran Polri dan TNI, sekaligus masyarakat luas. Mari kita cegah dan tiadakan berbagai bentuk penyimpangan dan pelanggaran pemilu, termasuk berbagai bentuk intimidasi dan paksaan dari siapa pun terhadap siapa pun. Selanjutnya beliau menegaskan kepada para pengawas dan penegak hokum, harus aktif untuk mencegah penyimpangan dan pelanggaran itu. Apabila terjadi penyimpangan dan pelanggaran, maka sanksi mesti diberikan secara tegas dan adil,” ujarnya.
Bagi jajaran pemerintah beliau berharap agar terus mengutamakan tugas pokok untuk mengelola dan menjalankan pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat jangan sampai terganggu. Beliau menginstruksikan kepada jajarannya untuk membantu para penyelenggara pemilu, melalui kelancaran logistik, misalnya di daerah dan tempat-tempat yang sulit dijangkau. Tentu semuanya harus sesuai dengan undang-undang dan sesuai pula dengan aturan penyelenggaraan pemilu.
Kepada seluruh masyarakat Kota Tomohon beliau mengharapkan untuk mensukseskan pelaksanaan Pemilu ini dengan menjaga dan memelihara suasana kondusif dalam hidup bermasyarakat yang diiringi motivasi yang tinggi untuk menyalurkan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani. Sekaligus mewujudkan pemilu yang aman, damai dan nyaman yang merupakan idaman seluruh masyarakat. Selaras dengan deklarasi Tomohon Dahsyat yang merupakan terobosan penting yang telah dilakukan. Begitu juga kepada para wajib pilih, tentu memiliki kesadaran yang tinggi untuk datang ke tempat-tempat pemungutan suara pada saat pencoblosan di TPS-TPS yang telah disediakan penyelenggara pemilu bersama-sama dengan masyarakat.
Dengan hadir di TPS dan menyalurkan hak pilihnya tentu menunjukkan masyarakat yang patuh dan peduli pada kemajuan dan kelangsungan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Negara kita. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Lantai III Kantor Walikota Tomohon, dan turut dihadiri Kapolres Tomohon AKBP Ratna Setiawati SH, Kajari Tomohon Muhamad Nur SH MH, Dandim 1302/Minahasa Letkol Kav Teguh Hari Susanto SE MM, Direskrim Umum Polda Sulut Kombes Pol Jefry Lasut MM, Ketua Forum Kerukunan Antar Umat Beragama Kota Tomohon Pdt Joy Palilingan MTh, Ketua Komisi Pemuda SINODE GMIM Pnt Toar Pangkey MT, seluruh jajaran pejabat di Lingkungan Pemerintah Kota Tomohon bersama tokoh-tokoh agama, tokoh-tokoh masyarakat dan yang mewakili partai-partai politik. (Wil/*)