Ribuan Warga Sulut Ikut Apel Akbar Nusantara

Apel Akbar Parade Nusantara
Apel Akbar Parade Nusantara

 

MANADO, Kawanuapost.com – Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs Steven. OE Kandouw, beserta Forkopimda Sulut dan Pangdam XIII Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito, SE. menghadiri Apel Akbar dan Parade Nusantara BersatuA�A� dalam rangka mempereratA� rasa persatuam dan kesatuan bangsa serta menjaga keamanan,A� ketertiban dan ketentraman masyarakat di Provinsi Sulawesi Utara tempat pelaksanaan lapangan Koni Sario ManadoA� rabu( 30 /11) .

Kandouw menegaskan rasa persatuan dan kesatuan merupakan bentuk pernyataanA� komitmen bersama untuk senantiasa menjaga stabilitas keamanan, ketertiban,A� dan ketentraman di bumi nyiur melambai.

Kita sepakat persatuan indonesia harus kita pupuk, kembangkan dan pelihara bersama , semua senantiasa bersatu padu bergandeng tangan ,bergotong royong tidak saling sikat dan saling sikut termasuk saling merendahkan di media sosial, meskipun berada dalam dinamika kehidupan majemuk dan jangan terjerumus pada degradasi multi-dimensi yaang bisa membawa kita pada keterpurukan dan kehancuran.

“Oleh karena itu mari kita jadikan momentum Apel Nusantara Bersatu dan Parade Nusantara Bersatu sat ini untuk mempererat persatuan dan kesatuan dan membuktikan Bhineka Tunggal Ika bukan hanya slogan semata akan tetapi menjadi menjadi tonggak kita semua untuk memantapkan komitmen bersama semua elemen yang ada yang merupakan generasi penerus cita cita bangsa supaya menjaga stabilitas keamanan ,ketertiban dan ketentraman masyarakat khususnya Sulawesi Utara yang kita cintai iniA� dan keutuhan NKRI adalah harga mati”, tutup Kandouw

20161130_110857

Mewakil umat Kristen Pdt Hanny Pantouw mengatakan kiranya Kerukunanan ,A� ketentraman dan kedamaian patut kita jaga, keutuhan negara , NKRI harga mati.

MewakiliA� umat Islam pemuda NUA� Taufik Bilfaqih mengatakan bahwa kita adalah nusantara bersatu harga diri kita tidak boleh di ganggu oleh kelompok kelompok yang membuat makar negeri ini, umat muslim danA� kristen di sulut tetapA� selalu bergandeng tangan rukun dan damaiA�Kita tolak dan lawanA� yang coba menghancurkan NKRIA� adalah harga mati

Mewakili Serikat Buruh Tommy Sampelan mengatakan bila ada kelompok yg mau menghancurkan Negara ini kita tidak akan membiarkan negara ini menangis untuk ituA�bersama sama mengecamA� danA�tetap mendukung empat pilar kebangsaan
Kita mendukung kepemimpinan Jokowi-Jk,A� untuk itu teman- teman pekerja buruh j di sulut jangan pernah mengikiutiA� perintah DPP Buruh untuk adakan pemogokan , menyangkut demo tanggal 02 desember kami serikat buruh sulut menolak dengan tegas .

DR Marlina Rumansi mewakili Unsur Gender Ormas Adat Sulut A� A�mengatakanA� kami para perempuan cinta NKRIA� sama denganA� falasafah DR Sam Ratulangi Sitou Timou Tumou TouA� ( orang hidup untuk mrnghidupkan orang lain ) dan NKRI harga mati , tanpa ada perempuan maka sia sia ini negara , kalau bangsa ini akan di hancurrkanA� oleh kelompok -kelompokA� yang tidak bertanggung jawab maka perempuan sulut siap angkat senjata.

20161130_094201-1

Persembahan lagu lagu olehA� Gabungan pelajar Kristen dan Islam menyanyikan lagu Alangkah Bahagianya .

Pembacaan ResolusiA� Rakyat Sulut Untuk Indonesia Oleh DPD KNPI Sulut :
1. Tetap setia kepada negara kesatuan Rrpublik Indonesia yang beridialogi Pancasila dan UUD 1945.
2.MenjunjungA� tinggi 4 pilar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
3. Rakyat Sulut mendukung penuh TNI/Polri dalam menjaga keamanan, ketrntraman dan ketertibanA� dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
4.Mrndukung pemerintah Republik Indonesia dibawah kepemimpinanA� Joko Widodo dan Mohammad Jusuf Kalla dalam aspek kehidupan pemerintahan, prmbangunan dan kemasyarakatan.
5.Rakyat Sulut menjunjung tinggi kehidupan kerukunan dan toleransi umat beragama yang betbudaya dengan semangat”Torang Samua Ciptaan Tuhan” dalam rangka membangun perdaban menuju Indonesia Hebat.
Selesai doa bersama antar lintas Agama Wagub melepas peserta pawaiA� start dari lapangan SarioA� dan Finish dilapangan Basket Kawasan A�Boulevard Mega Mas.

Turut serta dalam Pawai dan Long March, diantaranya Wagub Steven OE Kandouw, Pangdam XII Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito, SE Forkopimda Sulut, A�Pejabat Eselon 2 di lingkup Pemprov Sulut,A� Pejabat sipil, TNI dan Polri, Instansi Vertikal ,Tokoh Agama, Masyarakat, Adat Organisasi Masyarakat ( Ormas) , LSM,A� Serikat Buruh , Siswa/Pelajar dan Organisasi KepemudaanA�A� lainnya. (advertorial)

Tinggalkan Balasan