BITUNG, Kawanuapost.com – A�Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey memberikan bantuan kepadaA� masyarakat kelurahan TandurusaA� korban banjir bandang dan tanah longsor digelar di Aula Kantor Pemerintah kota Bitung Sabtu ( 18/02)A� siang.
Gubernur mengatakan ini merupakanA� tanggung jawab pemerintahA� untuk membantu rakyatnya yang ditimpa bencana dan mengapresiasi pemerintah kota Bitung , TNI , Polri serta semua yang terkait yangA� dengan cepat dan tanggap membantuA� menangani korban banjir bandang, A�A� ini kiranya menjadiA� contoh kepadaA�A� daerah- daerah lainnya.
Sebab itu pemerintah provinsiA� terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah danA� pemerintah pusat untukA� membantuA� masyarakat , ini dibuktikan dengan kedatangan Menko PMK Ibu Puan MaharaniA� langsung datang melihat dan memberikan bantuan kepada masyarakat yang mengalami bencana, jelas gubernur
“Saya sudah minta kepada kepala BNPBA� PusatA� untuk menangani bencana di Sulut khususnya Bitung kebetulan kepala BNPB orang Sulut, beliau langsung cepat merespon dan memberikan bantuan,”ungkap gubernur
Gubermur menyerahkanA�uang tunai setiap kepala keluarga, korban bencana diberikan bantuan senilai satu juta rupiah dan satu karung beras setiap kepala keluarga serta bantuan – bantuan lainnya untuk membantu mengurangi beban mereka akibat bencana yang terjadi mingguA� 12 februari lalu.
Nilai bantuan itu relatif kecil, namun diaA�berharap kiranya dapat dimanfaatkan untuk mengurangi beban masyarakat yang di timpa bencana, apalagi banyak orang tidak dapat bekerja sebagaimana mestinya.
“Saya berharap kiranya dengan bencana tersebut menjadi pelajaran bagi masyarakat bitung supaya semakin mencintai dan memelihara alam lingkungan, agar bisa mengurangi ancaman bencanaA� banji serta tanah longsor di waktu mendatang,” tutup Gubernur Dondokambey.
Walikota Kota Bitung Max Lomban dalam laporan mengatakanA� kerugian yang di alami akibat banjir bandang sekitar 166,8 milyar yang mengalami dampak bencanaA� 932 kepala keluarga.
SampaiA� saat ini ada 385 jiwaA� yang tersebar di berbagai tempat ada di Gereja -Gereja, Sekolah- Sekolah dan gedung pemerintahA� menjadi tempat pengungsianA� masyarakat korban bencana yangA� saat ini masih disediakan dapur umum.
Pemkot Bitung bekerja samaA� Alumni ( Yellow Jacket ) Universitas Indonesia ( UI ) dengan ketuanya Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw mengadakan suatu tindakan yang dilakukan untuk membantu orang lain untuk mengurangi bahkan menghilangkan gangguan psikologis yang sedang dialami yang diakibatkan syok ( Trauma Healing ) A�dan menghadirkan artis komedi Mongol untuk memberikan hiburan pada korban bencana. Jelas Lomban.
SekarangA� delapan puluh persen ( 80 %.)A� korbanA� bencana sudah teratasi pada umumnya rumah.yang terkena sudah di bersihkan sekarang yang berada di pengungsian tinggal keluarga yangA� rumahnya mengalami rusak berat, tutup Lomban.
Turut hadir Wakil Walikota Kota Bitung Maurits Mantiri, kepala Dinas Sosial Pemprov Sulut Grace Punuh, kepala BPBD Sulut Noldy Liow, kepala Bappeda sulut Recky Toemandoek,A� Kepala Dinas PanganA� Jemmy Kuhu, staf gubernur bidang pengembangan SDMA� Linda Watania, kepala Biro Protokol, kerjasama dan komunikasi PublikA� Bahagia Mokoagow, Kepala Biro Administrasi Perekonian dan SDA Frangky Manumpil,A� Plt KepalaA� BiroA� umum Clay Dondokambey ,Plt kepala Satpol PP Edison Humiang dan pejabat Eselon 2 pemkot Bitung. (*)