NEW YORK, Kawanuapost.com – Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi turut prihatin atas peristiwa yang terjadi di Tataaran Kecamatan Tondano Selatan pada Minggu 19/10 kemarin dan menghimbau masyarakat tetap waspada dan berjaga-jaga serta tidak terpancing oleh isu-isu yang sifatnya provokatif.
Melalui blackberry masanger, Bupati Jantje Wowiling Sajow yang sedang melaksanakan tugas kedinasan di negara Amerika Serikat, memberikan statement dan himbauan sbb :1). Perkenankan saya Bupati Minahasa memohon maaf kepada rakyat Minahasa karena ketika peristiwa Tataaran terjadi, saya sedang melakukan tugas kedinasan, melanjutkan kerja sama dengan Cecil County, Meryland USA dan memenuhi undangan HUT ke-35 MAESA di New York.2). Berdasarkan laporan dari Wakil Bupati Minahasa, Kapolres, Dandim dan Camat, suasana sudah kondusif, sudah aman, sekalipun demikian masyarakat harus tetap waspada, jangan sampai suasana kondusif ini dimanfaatkan lagi oleh orang-orang yang tidak menginginkan Minahasa aman, atau ada upaya orang-orang tertentu untuk merusak hubungan baik masyakat Minahasa dan masyarakat Papua.3). Meminta kepada Pers untuk menyajikan berita yang kondusif dan tidak profokatif, untuk memberikan ketenangan kepada masyarakat Tondano, tetapi juga kepada masyarakat/mahasiswa Papua.
Saya yakin apa yang dilakukan oleh mahasiswa Papua bukan mengatasnamakan masyarakat Papua, itu dilakukan Oknum mahasiswa, yang tidak pernah menduga implikasi yang akan terjadi hanya karena sikap/prilaku yang tidak baik yang mengganggu ketenangan masyarakat Tataaran Tondano. (*/humas)