MANADO, Kawanuapost.com – Maraknya berbagai bentuk penyakit Sosial yang terus melanda daerah ini, seperti miras, perkelahian antar kampung yang disertai panah wayer, seks bebas, narkoba serta perjudian merupakan salah satu bentuk ancaman terhadap potensi darah, Hal itu ditegaskan Sekprov Sulut Ir. Siswa R Mokodongan, saat membuka Rakor Ketentraman dan Ketertiban di Provinsi Sulut, Senin (24/11) kemarin di Manado.
Menyikapi hal itu, Mokodongan minta seluruh stakeholders pemerintahan untuk ikut menciptakan suasana kondusif dan harmonis di tengah-tengah masyarakat. Apalagi Sulut dikenal sebagai barometer daerah yang masyarakatnya hidup rukun dan damai dalam bingkai NKRI. Dengan kata lain harmonisasi kehidupan masyarakat yang mantap ditengah-tengah pluralitas menjadi garansi positif bagi laju gerak pembanguanan daerah, ujarnya, sembari berharap agar peserta dapat memanfaatkan seoptimal mungkin momentum strategis ini sebagai wahana efektif untuk sharing informasi, ide pendapat serta gagasan dan trik-trik solutif dalam mensolusikan berbagai permasalahan yang sedang dan akan di hadapi kedepan, kuncinya.
Karo Pemerintahan dan Humas melalui Kabag Kemasyarakatan Drs Hendrik Tendean mengatakan, kegiatan yang berlangsung selama dua hari diikuti 15 kabupaten/kota yang terdiri Kasat Pol.PP, Kaban Kesbang Pol, serta kabag Pemerintahan. Sedangkan maksud dan tujuan, adalah untuk memantapkan situasi dan kondisi wilayah terutama trantib yang kondusif guna memperkokoh stabilitas daerah menjelang natal dan tahun baru 2015 serta memberi wawasan pengetahuan kepada aparat pelaksana trantib. (*)