MANADO, Kawanuapost.com – Komitmen 29 Kepala SKPD dan 45 Kepala UPTD/Balai yang mendapat rapor merah pada pelaksanaan EPPA pada posisi 31 Oktober lalu, yang menyatakan mau berubah di EPPA berikut, ternyata tak terbukti dan hanya merupakan isapan jempol belaka. Karena saat pelaksanaan EPPA untuk posisi 30 Nopember 2014, bukannya menurun malah justru bertambah menjadi 31 SKPD sedangkan UPTD/Balai masih tetap sama 45 seperti bulan lalu, karena realisasi keuangan dan fisik masih tetap jongkok alias rapor merah.
Mencermati hal itu, Wagub Sulut Dr Djouhari Kansil MPd, langsung memerintahkan agar SKPD yang masih mendapat rapor merah segera berubah.
“Minggu depan saya akan cek langsung di BPK-BMD, mengingat saat ini kita sudah berada di penghujung TA 2014. Kalian harus lebih serius bekerja, jangan memberikan alasan-alasan yang dibuat-buat kepada pimpinan, karena bisa mempengaruhi penilaian kinerja kalian. ini penting soal keseriusan di pekerjaan, rasa memiliki artrinya cinta pekerjaan supaya tidak terjadi pandang enteng diingatkan, evaluasi bulan Oktober lalu kalian telah menyatakan untuk berubah namun kenyataannya tidak demikian,” tegas Kansil.
Ingat untuk mulai Januari 2015 mendatang kita sudah akan melakukan pengelolaan (akuntansi) keuangan berbasis akrual yaitu kegiatan harus tepat waktu dan tidak di tunda-tunda seperti terjadi sekarang. “Cari pengelola keuangan yang mengerti akuntansi serta memiliki integritas”, ujar mantan Kadis Diknas Sulut.
Kesempatan itu Wagub juga menjelskan laporan realisasi penyerapan dana alokasi khusus (DAK) TA 2014 yang tersebar di 9 SKPD antara lain Dinkes Sulut, dari Pagu 1,838,040 realisasi 1,430,100 sisa Pagu 407,940,000. Dinas PU 33,256,420 realisasi 20,621791 sisa Pagu 12,634,628 serta Dinas Kelautan dan Perikanan Pagu 7,266, 570 realisasi 1,416,181 sisa pagu 5,850,388
Karo Pembangunan Farly Kotambunan menambahkan, agar SKPD memasukan nama-nama dmin Sirup TA 2015 paesember 2014, segera mengajukan nama-nama yang akan duduk dalam pokja 2015 terutama mereka yang sudah memiliki sertifikasi dan integritas, serta untuk SK Tim internal EPPA SKPD TA 2015 segera dimasukan di Biro Pembangunan. Ikut mendampingi Wagub Asisten Ekonomi Pembangunan Drs Sanny Parengkuan MAP. (*).