TOMOHON, Kawanuapost.com – Curah hujan yang melanda Kota Tomohon sejak pagi hingga malam hari ini, Senin (29/12), membuat Pemkot mulai menyatakan siaga terhadap kemungkinan terjadinya bencana seperti peristiwa 15 januari 2014 lalu yang menewaskan belasan jiwa di Tinoor.
Terbukti, melalui Walikota Jimmy F Eman SE,Ak melalui Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Drs Robby Kalangi MM mengatakan, “sampai saat ini pihaknya terus memantau lokasi yang rawan terjadi bencana tanah longsor termasuk ruas jalan Tomohon – Manado tepatnya di Kelurahan Tinoor, dengan menurunkan personalia tim reaksi cepat (TRC) untuk terus standby dilokasi yang rawan terjadi bencana tanah longsor” ujarnya.
Karna itu, kata Kaban BPBD, “kepada pengguna ruas jalan agar tetap berhati-hati dan waspada, apalagi hujan yang disertai angin perlu di waspadai, sehingga terhindar dengan hal yang tidak di inginkan, begitu juga terhadap warga masyarakat yang tinggal di lokasi yang rawan agar mewaspadai dengan cuaca saat ini, karena lebih baik di peringatkan terlebih dahulu, karna melihat kondisi alam seperti ini,” ucapnya.
Sementara dari pantauan di lapangan, ada beberapa titik di ruas jalan yang rawan terjadi tanah longsor, begitu juga perlu di waspadai oleh pengguna ruas jalan Tomohon-Manado terhadap pohon tumbang, karna hal seperti ini sering di luar jangkauan mudah terjadi di saat hujan disertai angin yang sampai saat ini terus mengguyur Kota Tomohon dan sekitarnya. (mym)