Tulude Bentuk Karakter Orang Sangihe Miliki Integritas, Inovatif dan Religi

Gubernur SH Sarundajang bersama istri larut dalam gerak tari adat Tulude di Sangihe, Sabtu (31/1) malam.
Gubernur SH Sarundajang bersama istri larut dalam gerak tari adat Tulude di Sangihe, Sabtu (31/1) malam.

 

TAHUNA, Kawanuapost.com – Perayaan pesta adat Tulude memiliki makna tersendiri. Sehingga nilai-nilai luhur adat masyarakat Sangihe perlu terus dijunjung. Karena dari sinilah tumbuh kesadaran dan kecintaan masyarakat untuk membangun daerahnya. “Saya memberi apresiasi yang tinggi terhadap komitmen pemerintah daerah dan masyarakat Sangihe untuk terus memelihara dan menjalankan nilai luhur adat secara turun temurun,” ucap Gubernur SH Sarundajang di hadapan ratusan warga yang menghadiri gelar pesta adat, sekaligus merayakan HUT Kabupaten Kepulauan Sangihe ke 590 tahun, Sabtu (31/1) di lapangan Santiago, rumah jabatan Bupati.

Menurut Gubernur Sarundajang,  nilai luhur adat telah membentuk karakteristik masyarakat Sangihe yang berbudaya, memiliki integritas yang tinggi, inovasi, memiliki seni, dan religi.

“Hal ini dapat dilihat pada gelar pesta Adat Tulude yang menjadi historis sekaligus kekayaan budaya orang Sangihe,” tandas Gubernur seraya menambahkan, hal tersebut lahir dari embrio yang mempertahankan kesatuan dan persaudaraan.

Untuk itulah, maka masyarakat dan pemerintah daerah memiliki rasa tanggungjawab yang tinggi untuk terus membangun daerah ini.
“Tidak saja itu, masyarakat harus mensyukuri berkat yang diberikan Tuhan seperti kekayaan bahari, yang patut dijaga dan dipelihara, sekaligus diolah untuk semua orang,” ujarnya. (man)

Tinggalkan Balasan