HARGANAS Ke-30, Dinas P2KB Mitra Gelar Pelayanan KB Gratis

Ratahan,Kawanuapost.com – Memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30, Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara dibawah kepemimpinan Bupati James Sumendap dan Wakil Bupati Jocke Legi, melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) yang dikepalai dr.Helny Ratuliu menggelar pelayanan pemasangan alat kontrasepsi Keluarga Berencana (KB) yaitu pelayanan KB Metode Kontrasepsi dan pemasangan Aseptor, yang dilaksanakan di Masing Masing Puskesmas yang tersebar Di seluruh Kabupaten Minahasa Tenggara.

 

Program KB dan Percepatan Penurunan Stunting. Program KB sendiri bertujuan untuk mengatur kehamilan pasangan usia subur, diantaranya mencegah usía kehamilan yang terlalu dini serta jarak kehamilan yang terlalu dekat sehingga berperan dalam meningkatkan kesehatan ibu dan memastikan ketercukupan gizi anak.

Pelayanan pemasangan alat kontrasepsi Keluarga Berencana (KB) yaitu pelayanan KB Metode kontrasepsi, ini merupakan program Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) untuk mencegah Stunting.

Kepala Dinas P2KB Mitra Helny Ratuliu  mengatakan, “Momentum pelayanan KB serentak sejuta akseptor dalam rangkaian peringatan Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) ke-30 tahun.

Atas nama Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara, Bupati dan Wakil Bupati saya menyampaikan apresiasi atas inisiasi kegiatan ini dalam rangka meningkatkan capaian serta menjaga keberlangsungan pemakaian kontrasepsi bagi pasangan usia subur sehingga dapat menekan kasus putus pakai kontrasepsi.

Pembangunan keluarga sehat harus direncanakan melalui Keluarga Berencana oleh karena itu Keluarga Berencana dapat memanfaatkan untuk bisa memiliki keluarga sehat.

Melalui peringatan Hari Keluarga Nasional 2023 kita bangun pondasi Negara ini kuat, terencana, sehat dan bahagia. Semoga dengan pelayanan KB dalam kegiatan HARGANAS tahun 2023 kita bersama-sama dapat menurunkan angka stunting di masyarakat.
Saya berharap kegiatan ini bukan hanya sebagai ceremonial, tetapi membangkitkan semangat untuk menekan angka stunting demi menghasilkan generasi-generasi yang lebih baik, sehat dan mampu bersaing ke depan.

Saya mengajak masyarakat memanfaatkan program ini secara optimal. Program ini juga baik untuk kesehatan, membantu perencanaan kesehatan dan membantu menjaga perekonomian keluarga karena memiliki keturunan yang berencana melalui program KB tersebut.

Besar harapan saya optimalisasikan 8 fungsi keluarga yakni agama, sosial, budaya, cinta kasih, melindungi reproduksi, pendidikan, ekonomi, nilai budaya Indonesia dan fungsi pembinaan lingkungan dapat terlaksana di Kabupaten Minahasa Tenggara demi mewujudkan keluarga yang sehahtera”, ujar Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Minahasa Utara, dr.Helny Ratuliu.

Lanjut dikatakan Kadis dr. Helny Ratuliu “Pembangunan Keluarga Sehat harus direncanakan melalui Keluarga Berencana.
Pelayanan pemasangan alat kontrasepsi Keluarga Berencana (KB) yaitu pelayanan KB Metode kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). Masyarakat Kabupaten Minahasa Tenggara dapat melakukan pelayanan pemasangan alat kontrasepsi Keluarga Berencana (KB) yaitu pelayanan KB Metode kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) secara gratis tidak dipungut biaya.

Program ini juga untuk mendukung program, visi dan misi Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara dibawah kepemimpinan Bupati James Sumendap dan Wakil Bupati Jocke Legi dalam pencegahan dan penanganan Stunting, untuk mewujudkan Mitra Hebat”, tukas Kadis dr.Helny Ratuliu.

Silas Kini,S.Sos Kabid Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi, saat kegiatan pelayanan Aseptor  mengatakan, “Selain memberikan layanan pemasangan KB gratis, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Minahasa Tenggara juga mengedukasi masyarakat tentang risiko memiliki anak dengan jarak dekat atau memiliki banyak anak. Untuk itu, penggunaan alat kontrasepsi merupakan langkah tepat yang harus diambil untuk mencegah risiko tersebut. Kegiatan ini sebagai bagian edukasi juga kepada masyarakat, bahwa ketika masyarakat memiliki anak banyak atau jaraknya terlalu dekat, itu bisa sangat berisiko. Temasuk usia ibu yang sudah tidak lagi muda”, terang Kabid Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi.

Lebih Lanjut Mantan Sekretaris Kecamatan Ratatotok ini menjelaskan Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor (PSA) dalam rangka Hari Keluarga Nasional Ke- 30 Tahun 2023.

Silas Sapaan Akrabnya mengungkapkan Dalam peringatan Harganas ini pemerintah mengambil tema “Menuju Keluarga Bebas Stunting untuk Indonesia Maju” . Dimana sebagai institusi terkecil dalam masyarakat keluarga menjadi pondasi penting pembangunan karakter bangsa .

“Pada peringatan Hari Keluarga Nasional, saya mengajak masyarakat untuk mengentaskan stunting di seluruh  wilayah Kabupaten Minahasa Tenggara. Keluarga adalah tonggak pertama yang harus bisa mencegah terjadinya Stunting, melalui pencegahan sejak sebelum perkawinan sampai 1000 fase kehidupan .” ucapnya

Atas nama pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara, saya mengapresiasi dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada tenaga medis di kabupaten Mitra, seluruh fasilitas kesehatan baik pemerintah maupun swasta yang terus giat memberikan Pelayanan KB kepada masyarakat.

“Saya Atas Nama Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara,Pak Bupati James Sumendap,Wakil Bupati Jocke Legi, Sekretaris Daerah David Lalalandos,Kepala Dinas P2KB Minahasa Tenggara dr.Helny Ratuliu menyampaikan terima kasih kepada tenaga medis,para kepala puskesmas se kabupaten Minahasa Tenggara yang sudah menyukseskan kegiatan pemasangan sejuta Apseptor, bahkan Seluruh pihak yang sudah memberikan pelayanan kepada Masyarakat,” Tutup Silas.

(Dirga)

Tinggalkan Balasan