Bolmut. Kawanuapost. com – Pendistribusian logistik dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Selasa (26/11/2024).
Kegiatan diawali dengan doa bersama yang dipimpin oleh dua tokoh agama yang ada, dan dihadiri Forkopimda serta Bawaslu Bolmut, bahkan perwakilan dari KPU Sulut yang melakukan monitoring.
Ketua KPU Bolmut Zamaludin Djuka dalam sambutannya mengemukakan, pihaknya berterima kasih atas kedatangan Forkompimda dalam kegiatan pelepasan pendistribusian logistik di KPU Kabupaten Bolmut ini.
Ia pun menguraikan, pendistribusian logistik akan dilaksanakan hari ini dan paling lambat sore hari semua kotak suara sudah berada di TPS masing-masing.
“Pendistribusian logistik hari ini semuanya akan melalui jalur darat. Pendistribusiannya diawali dari KPU Bolmut kemudian ke 6 Kecamatan yang ada, dan akan didistribusikan ke 106 desa plus 1 kelurahan di 159 TPS. Kalau ditotal kotak suaranya berjunlah 318 buah. Dan tentunya tetap dalam pengawasan Bawaslu serta pihak keamanan saat kotak suara bergeser,” urainya.
Lanjut Zamaludin Djuka, sejak awal tahapan pemilihan Pilkada sepanjang perjalanan tahapan, kita telah mengiktiarkan semua akan dilaksanakan denhan baik dan bertanggung jawab.
“Kita berdoa diberikan kekuatan dan kesehatan, agar besok kita semua dapat menghambil bagian dalam pencoblosan nanti, ” ujarnya.
Ditanyakan mengenai kendala cuaca seperti pada Pileg yang lalu, ia pun menguraikan di Kecamatan Bolangitang Barat, Desa Sono ada 5 TPS yang digeser karena rawan bencana.
“Kami sudah melakukan mitigasi sejak awal dan dipindahkan ke dataran yang lebih tinggi, agar aman dari hujan, ” ujarnya seraya menyatakan kita berdoa agar besok cuaca baik sehingga masyarakat dapat memberikan hak suara di TPS.
Zamaludin Djuka pun mengimbau, masyarakat yang ada di Bolmut dapat dapat memberikan suara dengan menuju ke TPS pada pukul 07.00 – 13.00 Wita, dengan membawa KTP atau biodata kenpendudukan lainnya yang dapat dipertanggungjawabkan.
“Mari kita gunakan hak pilih kita sebagai masyarakat yang baik dan bertanggung jawab, ” imbuhnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan pelepasan mobil truk yang memuat kotak suara, didampingi Forkompimda dan tokoh agama yang hadir. (*)