Manado.Kawanuapost – Jelang implementasi Analog Switch Off (ASO) pada 30 April 2022 nanti, Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Sulawesi Utara (KPID Sulut) berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Manado menggelar Sosialisai ASO.
Pengasihan Amisan, S.IP selaku Koordinator Bidang Kelembagaan KPID Sulut, kepada para Camat dan Lurah se-Kota Manado, yang menjadi peserta sosialisasi mengungkapkan, tujuan kegiatan tersebut untuk memaksimalkan sosialisasi terkait ASO kepada masyarakat di Kota Manado.
“Berharap melalui pemerintah kecamatan dan kelurahan, hal ini bisa tersosialisasi secara maksimal kepada masyarakat, karena hasil riset sederhana yang kami lakukan, ternyata masih banyak masyarakat yang belum paham soal ASO atau peralihan siaran dari analog ke digital,” ungkap Amisan.
Komisioner berlatar belakang jurnalis ini menyampaikan, masyarakat penerima Program Keluarga Harapam akan mendapatkan subsidi Set Top Box (STB), sehingga diharapkan tidak ada kepanikan dari masyarakat ketika nanti mereka tidak bisa mendapatkan siaran. Karena ketika tanggal 30 April 2022, akan dihilangkan frekuensi analog dan akan berahli ke digital.
Kegiatan yang dilangsungkan di Aula Pemkot Manado, Kamis (14/4/2022) dibuka langsung oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kota Manado, Atto R. M. Bullo, SH., MH.
Dalam sambutannya, Bullo mengatakan bahwa saat ini kita dituntut untuk bisa memanfaat teknologi, sehingga mengundang aparatur pemerintahan di Kota Manado, dalam hal ini Camat, Lurah dan Ketua Lingkungan, untuk menerima penjelasan terkait ASO.
“Memang kadar kualitas TV yang analog dan digital sangat berbeda, oleh sebab itu diharapkan para Camat/Lurah/Ketua Lingkungan menjadi corong untuk memberikan penjelasan kepada masyarakat terkait ASO ini,” ujar Asisten II.
“Pertanggal 30 April 2022 akan dihentikan siaran TV analog. Jadi, televisi yang menggunakan siaran analog harus memakai alat STB agar bisa mengakses siaran digital, dan ini gratis,” tambahnya.
Dirinya memberi apresiasi kepada KPID Sulut, karena boleh memberikan waktu untuk memberikan informasi terkait program ASO ini atau migrasi sistem siaran analog ke digital.
Menghadirkan dua narasumber, dari pihak Balai Monitor Manado, Saidul Amri Razak, ST, dan Kepala TVRI Sulut, Drs. I Ketut Sukatariana, M.I.Kom, dan penyampaian materi dipandu oleh moderator Merlyn Watulangkow, SH, selaku Komisioner KPID Sulut. Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Manado, Erwin S. Kontu SH.(*)