Manado. Kawanuapost. com – Calon anggota legislatif (caleg) DPRD Provinsi Sulut, Partai Golkar Oldy Eddy Sambuaga, nomor 7 daerah pemilihan Kota Manado, sangat peduli dengan masyarakat yang susah.
Saat diwawancarai awak media di salah satu rumah kopi, Sabtu (10/02) apa yang menjadi motivasi bagi Oldy (sapaan akrabnya) untuk maju bertarung dalam konstalasi politik tahun 2024.
Dengan penuh semangat Oldy menjelaskan, motivasi dirinya terjun di dunia politik ialah ingin menjadi berkat bagi banyak orang.
Ia pun mengakui, untuk materi semua sudah dimiliki. Hanya saja, ia melihat dari kacamata hati nurani masih ada begitu banyak masyarakat yang kurang mampu dan layak untuk diberi bantuan.
“Kalau hanya mengandalkan materi yang saya punya tidak akan mencukupi. Saya berpikir saya harus menjadi bagian dari legislatif, agar dapat memberikan sumbangsi seperti yang saya impikan. Meskipun bagi sebagian orang hal ini sangat mustahil,” tegas mantan bankir yang sudah bergelut selama 29 tahun ini.
Contoh sederhana diungkapkan suami dari Grace Rumimper menurutnya, masyarakat di Sulut berbondong-bondong ingin menjadi pegawai negari dengan harapan, ada jaminan di hari tua.
Padahal meskipun pegawai swasta, kita dapat mengikuti program diperbankan untuk membayar iuran, dan akan diterima saat tidak lagi bertugas, sesuai dengan keinginan penerima dana pensiun tersebut.
“Nah, hal ini tidak diketahui masyarakat karena tidak ada yang mengedukasi. Harapan saya, kalau saya dipercayakan masyarakat dan diizinkan Tuhan duduk, ini bagian dari program yang akan saya lakukan, ” urai ayah dari Yedija dan Andre Sambuaga ini.
Pun Oldy memaparkan terkait strategi politik jelang pencoblosan. “Kalau pake Tim Sukses ada plus dan minus, salah-satunya sentuhan emosional tidak dapat. Hal ini saya katakan bukan untuk pencitraan, tetapi memang fakta dilapangan,” kata mantan Ketua OKK DPW MUKI Sulut ini dengan tegas.
Ia pun menambahkan, proses menuju di kursi legislatif merupakan pelayanan langsung ke masyarakat. Skenario politik telah dimatangkan lewat turun ke lapangan dan bertemu langsung dengan konstituen.
“Salah-satu motivasi mencalonkan diri adalah menjadi berkat untuk semua orang, dan ingin memastikan pelaksanaan pemerintahan yang benar-benar pro rakyat,” imbuhnya. (*)
