Kabareskrim Baru Diharapkan Mampu Usut Pembakar Hutan Sumatera

Kabareskrim yang baru, Komjen Pol Anang Iskandar diminta usut pembakar hutan di Sumatera (Foto: Istimewa)
Kabareskrim yang baru, Komjen Pol Anang Iskandar diminta usut pembakar hutan di Sumatera (Foto: Istimewa)

JAKARTA – KawanuaPost.com – Kebakaran hutan di berbagai wilayah di Pulau Sumatera diyakini tak hanya terjadi karena faktor alam, tapi juga ulah manusia tertentu.

Anggota Komisi VIII DPR RI Khatibul Umam Wiranu berharap Presiden Joko Widodo (Jokowi), pemerintah daerah, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Kabareskrim yang baru, Komjen Pol Anang Iskandar untuk tidak sekadar peduli, tapi juga mengusut pembakaran hutan.

“Meminta pemerintah (pusat, provinsi dan kabupaten) serta BNPB, melakukan penanganan, tidak sekadar memberlakukan bencana asa sebatas kegiatan ruti tahunan. Tapi ada langkah konkret pencerahan dan advokasi terhadap masyarakat,” ungkap Khotibul dalam pernyataan pers yang diterima Wartawan.

Khotibul menganggap, ada sejumlah aktor lapangan dan intelektual yang sengaja membakar hutan untuk membuka lahan, atau kepentingan tertentu lainnya.

“Kebakaran hutan Sumatera yang berulang kali terjadi, harus menjadi perhatian serius pemimpin nasional. Presiden Jokowi harus memberi perhatian yang lebih atas situasi yang terjadi di Sumatera,” tambahnya.

“Momentum Kabareskrim baru, Komjen Pol Anang Iskandar diharapkan mampu mengusut tuntas aktor lapangan dan intelektual atas kebakaran hutan di Sumatera,” imbuh politikus Partai Demokrat tersebut.

Khotibul juga meminta rekan-rekannya di DPR, untuk membentuk panitia khusus (pansus) demi penelusuran lebih jauh soal kebakaran hutan di Sumatera yang berdampak pada ekonomi, kesehatan dan sosial bagi masyarakat.

“Saya mendorong di Parlemen untuk membentuk pansus untuk merespons dan melakukan penelusuran lebih lanjut atas kebakaran Sumatera yang kerap terjadi. Pansus gabungan antara Komisi III, Komisi, Komisi IV dan Komisi VIII diharapkan dapat mengakhiri kebakaran hutan yang selalu terjadi hampir tiap tahun,” tandasnya.

EDITOR : HERMAN. M.

Tinggalkan Balasan