JAKARTA, Kawanuapost.com – Hasil survei Lembaga Survei Jakarta (LSJ) menyatakan elektabilitas Prabowo-Hatta menyalip Joko Widodo-Jusuf Kalla. Prabowo unggul dengan selisih sekira enam persen.
“Pasangan Prabowo-Hatta dengan elektabilitas 47,5 persen dan Jokowi-JK 41,3 persen,” kata peneliti utama LSJ, Ikhsan Rosidi, di Jakarta, Selasa (1/7/2014).
Kendati demikian, menurut dia, segala kemungkinan masih bisa terjadi mengingat pemilih yang belum menentukan pilihan masih sekira 12 persen. Dia mengingatkan agar Tim Pemenangan Prabowo-Hatta tak lengah.
“Jika Tim Pemenangan Prabowo-Hatta lengah dan terlena dengan peningkatan elektabilitasnya, pasangan Jokowi-JK bisa menyodok menjadi pemenang Pilpres 9 Juli,” jelasnya.
Meningkatnya elektabilitas Prabowo-Hatta, kata Rosidi, karena partai pengusung yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih bekerja secara maksimal. Sementara, mesin partai pengusung Jokowi-JK tidak bergerak maksimal.
Secara agregat, lanjutnya mesin partai pengusung Jokowi-JK baru bergerak 55,5 persen jauh di bawah kinerja mesin partai pendukung Prabowo-Hatta yang sudah bergerak 70,4 persen.
“Dengan fakta ini dapat dimaklumi apabila elektabilitas Jokowi-JK cenderung tidak beranjak sejak pasangan tersebut terbentuk dan didukung lima partai,” terangnya.
Survei LSJ dilaksanakan pada 18 hingga 27 Juni 2014 di 34 Provinsi. Jumlah responden mencapai 1.240 yang telah memiliki hak pilih. (okz)