Tanpa Freeport, Indonesia Takkan Bangkrut

PT. Freeport Indonesia. (Foto: Ilustrasi)
PT. Freeport Indonesia. (Foto: Ilustrasi)

JAKARTA – KawanuaPost.com – Indonesia dianggap mampu mengelola tambangnya sendiri termasuk yang saat ini dikelola PT Freeport Indonesia di Papua. Dosen Universitas Brawijaya, Candra Fajri Ananda menegaskan, sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki Indonesia cukup mumpuni mengelola tambang emas tersebut.

“Walau PT Freeport Indonesia tutup, sumber daya manusia Indonesia mampu dan bisa mengelola sendiri. Kita sudah menguasai dalam pengelolaan sumber daya alam,” kata Candra, Minggu (6/12/2015) kemarin.

Ia mengungkapkan, sebanyak 97 persen pekerja PT Freeport adalah orang Indonesia, sehingga sudah terjadi transfer pengetahuan (knowledge) dalam proses pengelolaan tambang.

7. 12. 3.

“Jadi saya pikir Indonesia tidak akan bangkrut tanpa Freeport, kita bisa mengelola sendiri. Bajunya diganti tidak masalah karena dalamnya sudah orang kita,” tuturnya.

Di samping itu, dirinya juga melihat potensi kekuatan untuk menyangga ekonomi Indonesia masih banyak dari berbagai sektor lain. Sehingga itu membuktikan bahwa Indonesia tanpa Freeport tidak berpengaruh secara ekonomi.

Candra menilai, kegaduhan soal rekaman ‘papa minta saham’ yang dilaporkan Menteri ESDM Sudirman Said cukup berimbas terhadap memburuknya iklim investasi.

“Terkait Freeport sangat merugikan bagi iklim investasi Indonesia, kalau kita punya duit dan ingin investasi, kita tidak hanya berpikir untuk satu tahun atau dua tahun, tapi untuk jangka panjang, apalagi kalau nominalnya besar,” bebernya.

Menurut Candra, salah satu pertimbangan yang terpenting untuk berivestasi adalah aspek keamanan dan kepastian hukum. Kondisi kegaduhan yang dipertontonkan oleh Freeport dan para menteri serta elite lainnya, membuat ketidak percayaan bagi investor untuk melepaskan uangnya.

Sehingga, ia pun mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) segera melakukan reshuffle kabinet jilid dua dengan mengganti menteri yang membuat kegaduhan.

EDITOR : HERMAN M.

Tinggalkan Balasan