JAKARTA a�� KawanuaPost.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan kembali merombak jajaran pembantunya di Kabinet Kerja setelah sebelumnya mengganti beberapa nama dalam reshuffle jilid pertama.
Terlebih, banyak yang menganggap momen awal tahun adalah waktu yang tepat untuk menyegarkan beberapa menteri yang dianggap tak bekerja secara baik.
Usai makan bersama wartawan yang sehari-hari bertugas di lingkungan Istana Negara, Jokowi mendapat celetukan tentang waktunya melakukan kocok ulang kabinet. Jokowi pun tak membantah jika reshuffle bisa terjadi pada Januari 2016.
“Saya jawab, bisa bulan satu (Januari) bulan dua (Februari) atau bulan tiga (Maret),” kata Jokowi, Jumat (8/1/2016).
Isu reshuffle ini tambah menguat setelah beberapa menteri Jokowi disorot kinerjanya karena banyak menimbulkan kegaduhan dan polemik. Penyegaran dianggap perlu untuk memberi angin segar bagi laju pemerintahan di era Jokowi.
EDITOR : HERMAN M.
