PEKANBARU a�� KawanuaPost.com – Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Irjen Basaria Panjaitan mengatakan bahwa lembaga yang dipimpinya saat ini masih sangat dipercaya publik untuk memarangi korupsi. Jika KPK diganggu, pasti akan terjadi pergolakan di tengah masyarakat.
“Walau lembaga KPK tidak sebesar polisi dan kejaksaan, saya berpendapat KPK masih terdepan dipercaya publik terlepas benar walaupun kadang ada salahnya, KPK lah yang saat ini dipercaya masyarakat. Jika jika ada yang mengganggu KPK, pasti akan ada gejolak ditengah masyarakat,” ujar Basriah saat menjadi salah satu pemateri dalam diskusi terkait pencegahan korupsi di Universitas Islam Riau (UIR) Pekanbaru Selasa (25/4/2016).
Masih dipercayanya KPK untuk memberans korupsi di Indonesia, sambungnya, karena banyak kasus yang berhasil diungkap. Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang terus dilakukan jajarannya saat ini merupakan salah satu ‘senjata ampuh’ untuk menangkap koruptor yang telah banyak mengerogoti uang rakyat.
“Sudah banyak kasus yang berhasil diungkap KPK yang dilakukan melalui OTT,” ucap jendral bintang dua polisi wanita itu.
Selama kepempinannya, Basriah mengaku belum ada diintervensi maupun diimintidasi oleh kelompok orang tertentu.
“Kalau saya pribadi, belum pernah diintervensi atau diintimidasi. Entah kalau yang lain (petinggi dan pegawai KPK-red). Tapi seperti tidak adalah. Karena kalau ada yang mengganggu KPK pasti raykat tidak akan tinggal diam,” terangnya.
Selain penindakan, pihak KPK juga kini gencar melakukan pencegahan. Caranya dengan masuk ke lembaga lain untuk pengawasan termasuk Riau.
“KPK punya kewenangan untuk melakukan pengawasan ke lembaga maupun pemerintahan manapun untuk suvervisi. Namun beberapa waktu lalu kita masuk ke BUMN, tapi memang ada penolakan. Sektor pertanian juga kita sudah masuk dan sektor lainnya,” tandasnya.
EDITOR : HERMAN M.