VIENTIANE a�� KawanuaPost.com – Sempat cekcok dengan Indonesia soal Kapal Kway Fey 10078 milik China yang melakukan illegal fishing di perairan Natuna yang masuk teritorial Indonesia, Negeri Tirai Bambu kini ingin mengeratkan hubungan militer dengan Merah Putih.
Dalam pertemuan menteri pertahanan negara kawasan di Ibu Kota Laos, Vientiane, Menteri Pertahanan China Chang Wanquan menyampaikan keinginan China untuk memperdalam hubungan militer, memperkuat kerja sama bilateral, serta isu multilateral dengan Indonesia. Hal itu disampaikan sendiri kepada Menteri Pertahanan Indonesia, Ryamizard Ryacudu.
a�?Kami berharap China dan Indonesia akan memperdalam pertukaran dan kerja sama pragmatis, serta mempromosikan hubungan militer. Menjadi dua negara paling berkembang di Asia, China, dan Indonesia telah menyelaraskan strategi pengembangan dan memperluas kerja sama di masa depan,a�? ujar Chang, seperti disunting Reuters, Jumat (27/5/2016).
Pada Maret 2016, Menteri Luar Negeri Indonesia Retno LP Marsudi melayangkan protes keras terhadap intervensi kapal coastguard China yang menghalangi kapal patroli Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Indonesia. Atas kejadian tersebut, kapal patroli Kementerian Kelautan dan Perikanan Indonesia pun menangkap kapal nelayan China yang melanggar kedaulatan wilayah Indonesia di sekitar Laut Natuna.
Namun, sudah lewat hampir dua bulan, Negeri Panda tindak kunjung secara resmi membalas nota protes tersebut. Pemerintah China bersikeras mengatakan, kapal tersebut sudah beroperasi di kawasan yang memang biasa jadi tempat memancing nelayan China.
EDITOR : HERMAN M.