MANADO, Kawanuapost.com – Himbauan Walikota Manado DR Vicky Lumentut dan Wakil Walikota Harley Mangindaan agar warga di sepanjang daerah aliran sungai (DAS) Tondano dan DAS Sawangan segera dievakuasi karena ancaman banjir dari luapan air kedua sungai itu, langsung ditanggapi apparat dan warga setempat. Terlihat dari pemantauan langsung myManado di sejumlah Kelurahan seperti di Wonasa, Karame dan Ternate Baru, pada pukul 23:45 wita malam ini mulai dievakuasi.
Sejumlah warga di Ternate Baru banyak yang memilih menjadikan Masjid Nurul Huda yang berada di depan Lapangan Ternate Baru sebagai tempat mengungsi. ‘’Torang biasa mengungsi di sini,’’ kata Jemmy, warga setempat.
Himbauan evakuasi disampaikan aparat masing-masing kelurahan melalui sarana pengeras suara di sejumlah rumah ibadah seperti Masjid dan gedung Gereja yang ada di kawasan itu. Meski banyak warga yang mengaku panik ketika mendengarkan pengumuman tersebut namun tak sedikit pula mengaku sudah terbiasa dengan kejadian seperti itu.
‘’Tapi pengumuman evakuasi mala mini saya kira sangat baik. Ini antisipasi apparat untuk kami warga di sini,’’ kata Hamid, salah seorang warga di Ternate Baru yang malam itu bersama isteri dan dua anaknya memilih mengungsi sementara waktu di rumah keluarganya di Perkamil.
Hal senada disampaikan Zainal. Warga Wonasa ini mengaku kendati belum akan mengungsi karena masih akan tetap memantau kenaikan air sungai namun isteri dan anak-anaknya sudah lebih dulu dievakuasi ke rumah keluarganya di Sario.(mym)
