Sebulan Pimpin Pakuure Kinamang, JOHANN EGETEN Lakukan Gebrakan Lewat Pembangunan Sejumlah Infrastruktur

 

IMG_20221118_184546Minsel,Kawanuapost-Sejumlah pekerjaan infrastruktur baik yang sedang dikerjakan maupun dalam persiapan pekerjaan terus digenjot Plt Hukum tua desa Pakuure Kinamang Johann Egeten, S.Pd.

Meski baru genap sebulan dipercayakan oleh Bupati Minahasa Selatan Bapak Franky D Wongkar,SH memimpin desa Pakuure Kinamang, Johann Egeten mampu menunjukan eksistensi kepiawayannya dalam melaksanakan tanggungjawab sebagai Plt Hukum tua.IMG-20221118-WA0013

Kepiawayannya dalam menjabarkan Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Selatan melalui Plt hukum tua, tentu perlu menjadi perhatian.

Pasalnya, meski baru sebulan menjabat hukum tua, Johann Egeten telah menyatakan kampuannya dengan melaksanakan pekerjaan pembuatan bak penagkap air dan bak penjaring air.IMG-20221118-WA0028

Pembuatan bak penangkap dan penjaring air bersih yang terletak dipusat mata air to’ori kaki gunung lolombulan tersebut merupakan murni hasil swadaya masyarakat.

Bak Air dengan luas 4x6m tersebut yang terletak kurang lebih kaki gunung lolombulan ini merupakan satu satunya sumber mata air bagi masyarakat Pakuure Kinamang.

Dari hasil investigasi langsung media ini dengan hukum tua Pakuure Kinamang Johann Egeten,S.Pd didapat bahwa, pekerjaan bak penangkap dan penjaring air tersebut menghabiskan anggaran sebanyak kurang lebih 40 juta rupiah. Dengan estimasi pekerjaan selama kurang lebih 14 hari kerja.

Selain pekerjaan bak penangkap dan penjaring air, dilokasi yang sama juga ada pekerjaan pemasangan tanggul sepanjang 15 M.

“Selai pekerjaan ini dilaksanakan melalui swadaya murni masyarakat, penyerapan anggaran untuk kedua item pekerjaan tersebut juga dikumpul melalui sumbangan masyarakat desa Pakuure Kinamang”. Beber Johann Egeten.

Sehingga, jika ini disatukan dalam satu pekerjaan antara pekerjaan bak penangkap dan penjaring air dan pemasangan tanggul, maka ini mencapai 160 juta rupiah. Jelas Hukum tua Johann Egeten.

Walau masih terpusat pada pekerjaan dikaki gunung lolombulan, konsentrasi dalam merampungkan Pekerjaan lanjutan Kantor Desa Pakuure Kinamang tetap menjadi skala prioritas hukum tua Johann Egeten.

“Khusus pekerjaan lanjutan kantor desa ini, jika pekerjaannya rampung 100 persen, maka diperkirakan pekerjaan tersebut akan menelan anggaran sebesar 110 juta rupiah”. Ungkap Egeten.

Kenapa ini diperkirakan menelan biaya hingga 110 juta rupiah, karena ini akan merampungkan pekerjaan ruang kantor yang ada dilantai dua dan dilantai satu yang pekerjaannya baru mencapai 85 persen. Beber Egeten.

Ditanya terkait kendala yang dihadapi, hukum tua Johann Egeten menanggapi dengan senyum. “Karena ini sudah menjadi tanggungjawab saya, maka ini wajib untuk saya selesaikan. Sebab dengan melihat antusias warga yang begitu tinggi, saya berkeyakinan semua ini bisa terealisasi dalam waktu dekat “. Ujar Hukum tua Johann Egeten menutup perbincangan.

Kemampuan dalam mengimplementasikan program kerja nyata, bagi sosok Johann Egeten bukanlah hal rumit. Dengan segudang pengalaman baik dalam organisasi kemasyarakatan maupun dalam pemerintahan yang pernah diembannya, membuat sosok Johann Egeten tidak perlu diragukan lagi.

Sehingga dengan memiliki kemampuan dan ketajaman dalam memimpin sebuah pemerintahan desa, maka hal ini menjadi modal utama sosok Johann Egeten. (R_21)

Tinggalkan Balasan