Tahuna – Dinas Pertanian, Perkebunan, Perternakan dan Kehutanan (P3K) Pemerintah Daerah Kabupaten Sangihe menngandeng pihak TNI AD dengan menandatangani MoU terkait pengembangan kawasan pertanian di daerah tersebut. Hal ini merupakan langkah yang baik guna mengantisipasi ketahanan pangan di daerah. Demikian disampaikan Kepala Dinas P3K Ir Barto Lino.
“Kerja sama ini ditandai dengan MoU dengan Nomor 01/Hm/D/III/2014 antara Dinas P3K dengan Kodim 1301 Satal dimana pihak TNI melalui program nasionalnya untuk memanfaatkan pemanfaatan lahan tidur di wilayah Sangihe,” ungkap Kadis P3K .
Program kerjasama ini membutuhkan setidaknya 7 hektar lahan tidur di 15 Kecamatan yang tersebar di Kabupaten Sangihe. “Untuk awal ini akan dilaksanakan di Kecamatan Tahuna Barat, kemudian di beberapa kecamatan lain dengan melihat kondisi lahan yang ada. Kemudian berkoordinasi dengan pihak Kodim setempat,” katanya.
Ia menjelaskan, sebagai kepala dinas dirinya sangat berterima kasih dengan program TNI tersebut, sebab ketahanan pangan bukan hanya urusan Dinas Pertanian saja, tapi menjadi tanggung jawab bersama pemerintah, TNI dan masyarakat.
“Ketahanan pangan merupakan tanggung jawab bersama dan pemanfaatan lahan tidur dengan menyiapkan bibit,” ujar Ir Barto. (*)